Babinsa Koramil Dlanggu bersama Nakes sedang melakukan tracing- testing.
Upaya memutus mata rantai sekaligus mencegah meluasnya penyebaran Covid-19, terus gencar dilakukan di wilayah Koramil jajaran Kodim 0815/Mojokerto. Kali ini Koramil 0815/14 Dlanggu melaksanakan penelusuran kontak erat pasien terkonfirmasi positif atau yang kita kenal dengan tracing, Senin (13/12/2021).
Tracing dilakukan dengan adanya informasi adanya warga Desa Pohkecih terpapar Covid–19 yang saat ini dalam perawatan di salah satu rumah sakit wilayah Mojokerto. Tracing ini menyasar 15 orang warga yang memiliki riwayat kontak erat dengan pasien terkonfirmasi positif.
Tim Tracer terdiri dari Babinsa Pohkecik Serda I Kadek Warnata, Kades Pohkecik Sigit Isti Darmo, S.Pd., Bhabinkamtibmas Aiptu I Komang Karmayasa dan Analis UPT PKM Dlanggu Muji Siswantini beserta tim medis. Usai tracing dilanjutkan testing di Gedung Serba Guna Desa Pohkecik, melalui swab antigen. Terpantau hasil swab antigen dari ke lima belas orang ini dinyatakan non reaktif (negatif).
Babinsa Pohkecik Serda I Kadek Warnata mengatakan, penelusuran kontak erat pasien yang terkonfirmasi positif covid-19 bagian dari 3T (tracing, testing dan treatment). Tracing dan testing ini menyasar keluarga dan tetangga pasien. Dari 15 warga ini, empat diantaranya keluarga dan sebelas lainnya tetangga dekat.
Melalui tracing ini, lanjutnya dapat terdeteksi secara dini ada tidaknya penyebaran virus diantara warga yang memiliki riwayat kontak erat dengan pasien terkonfirmasi positif sehingga dapat dilakukan penanganan lebih awal. ”Selain 3T ini, ada upaya lain untuk menekan sekaligus memutus mata rantai penyebaran virus corona, yaitu melalui kepatuhan menerapkan protokol kesehatan dan vaksinasi lengkap”, tutupnya.(min)
