Tingkatkan Kualitas SDM, Anggota DWP Dibekali Keterampilan

DWP Provinsi Jatim mengadakan pelatihan membuat camilan dan souvenir sabun aroma terapi di kantor Gubernur Jatim, Rabu (10/8).

DWP Provinsi Jatim mengadakan pelatihan membuat camilan dan souvenir sabun aroma terapi di kantor Gubernur Jatim, Rabu (10/8).

Pemprov, Bhirawa
Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Jatim yang dipandegani Hj Chairani Yuliati Akhmad Sukardi SSos sesuai dengan visi dan misi organisasi selalu berusaha meningkatkan kualitas SDM anggotanya. Di bidang ekonomi, kali ini menggelar pelatihan membuat camilan stik dan souvenir sabun aroma terapi di Kantor Gubernur Jatim, Rabu (10/8).
Wakil Ketua I DWP Provinsi Jatim Ny Sofwan mengatakan sudah menjadi kebiasaan anak-anak senang membeli makanan ringan atau snack. Jika orangtua kurang hati-hati dalam pengawasan, anak-anak bisa jajan sembarangan yang belum tentu terjamin kesehatannya. Karena bahan-bahan dan cara pembuatannya tidak kita ketahui kebersihan dan gizinya.
Melihat kondisi ini,  pengurus DWP Provinsi Jatim khususnya bidang ekonomi terinspirasi untuk mengadakan pelatihan bagi pengurus dan anggota DWP Provinsi Jatim supaya bisa membuat snack  sendiri di rumah.  “Dan jelas snacknya lebih sehat karena memenuhi gizi yang cukup, dan yang penting rasanya enak dan penampilannya menarik sehingga anak-anak suka,” katanya.
Dijelaskan Ny Sofwan kegiatan membuat camilan (snack) di rumah bisa menjadi momen kebersamaan yang menyenangkan antara ibu dan anak. “Mungkin berdampak dapur sedikit kotor karena ulah anak-anak, biasanya bahan-bahan dibuat mainan.  Tapi anak-anak akan bangga berhasil membuat camilan yang sesuai dengan keinginannya,” katanya.
Selain membuat snack, kemarin  juga diadakan pelatihan membuat souvenir sabun aroma terapi. Hal ini dianggap perlu, di samping mendorong kreativitas ibu-ibu untuk menghasilkan karya seni meski dibuat dari bahan yang sederhana dan mudah didapat di rumah.
Dijelaskan Ny Sofwan aroma terapi menurut ilmu kesehatan berfungsi untuk relaksasi dan memberikan kenyamanan, menghilangkan stres dan kecemasan. “Yang penting kebutuhan souvenir sabun aroma terapi ini saat ini pesat sejalan dengan banyaknya rumah spa, hotel, restoran, rumah tangga, bahkan resepsi pernikahan. Maka tidak ada salahnya jika mencoba membuat sendiri souvenir ini di rumah. Siapa tahu bisa menjadi peluang usaha,” katanya.
Ketua Panitia Ny Samsul Arifin mengatakan tujuan pelatihan ini untuk meningkatkan rasa cinta terhadap organisasi DWP, dan menumbuhkan kebersamaan demi memperkuat persatuan dan kesatuan sesama anggota.
Selain itu, juga untuk mengembangkan kualitas SDM, serta menambah wawasan para pengurus dan anggota DWP dalam meningkatkan ekonomi keluarga.
Pelatihan diikuti 200 orang pengurus dan anggota DWP Kabupaten/ Kota se-Jatim dan Instansi Pemerintah Provinsi Jatim.
Peserta pelatihan dibagi dua kelompok, kelompok satu mengikuti pelatihan membuat snack stik dipandu oleh Chef Wawan dan asistennya Chef Hadi. Sedangkan kelompok dua mengikuti pelatihan membuat souvenir sabun aroma terapi dipandu oleh Nunuk Sri Andayani dari sebuah tabloid. Setelah praktik, hasilnya dinilai dan ditentukan sepuluh kelompok terbaik yang mendapatkan bingkisan. [tis]

Tags: