Siswa SMK Plus NU Persembahkan Puisi untuk Guru

Usai membacakan puisi, para siswa saling meminta maaf kepada para guru. [achmad suprayogi]

Sidoarjo, Bhirawa
‘Pena guruku. Tak pernah bosan menari-nari di diriku. Menuliskan banyak warna di jiwaku.
Coretan lembut, hangat menyentuh kalbuku’.
Itulah sepenggal bait puisi yang dipersembahkan siswa SMK Plus NU Sidoarjo dalam rangkaian peringatan Hari Guru Nasional 2021.
Puisi dibacakan di Aula SMK Plus NU Sidoarjo. Puisi ini terinspirasi dari guru – guru yang mengajar di SMK Plus NU Sidoarjo, yang telah memberikan bekal ilmu bagi murid – muridnya dengan tulus ikhlas dan penuh kasih sayang. Tak hanya puisi, para siswa juga memberi kado, dan bunga mawar sebagai tanda cinta dan bhakti kepada guru.
Suasana penuh haru saat anak – anak memberikan sepatah dua kata ucapan terimakasih kepada bapak ibu guru yang diselingi dengan lagu Hymne Guru, bahkan sejumlah guru dan siswa tak kuasa menahan air mata.
Sementara itu, Ketua Pelaksana dari kegiatan ini yaitu Wardatul dari anggota PK IPNU-IPPNU SMK Plus NU Sidoarjo menjelaskan, kalau peringatan hari guru kali ini kami dirayakan dengan konsep yang berbeda dari tahun sebelumnya. Biasanya hanya memberikan kado yang hanya ditaruh di meja masing – masing para guru pada pagi hari sebelum guru datang. Tetapi tahun ini berbeda.
“Tahun ini kami adakan secara meriah, dengan rangkaian acara seperti menyanyikan lagu hymne guru, membacakan puisi, memberikan sepatah dua patah kata ucapan terimakasih kepada bapak ibu guru, dan juga pemberian kado dan bunga mawar kepada bapak ibu guru,” jelas Wardatul.
Kegiatan perayaan hari guru ini dilaksanakan sebagai apresiasi dan ucapan terimakasih kepada bapak ibu guru. Terima kasih kami ucapkan kepada seluruh siswa – siswi yang telah membuat acara peringatan hari guru ini menjadi sangat berkesan.
“Semoga dengan acara ini semakin tumbuh rasa sayang dan bakti anak – anak kami kepada guru, karena guru di sekolah layaknya orang tua di rumah,” ujar salah satu guru SMK Plus NU Sidoarjo.
Kepala SMK Plus NU Sidoarjo, Nur Muhammad Sholichuddin, sangat mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh murid-murid. Dengan peringatan hari guru seperti bisa memberikan keadraban diantara mereka. ”Kalau mereka akrab dan saling support tentunya program belajar mengajarnya juga akan berjalan dengan baik,” jelasnya, pada Sabtu (27/11) lalu. [ach]

Tags: