Foto Ilustrasi
Jakarta, Bhirawa.
Sebanyak 1.171 atlet karate dari seluruh provinsi di Indonesia mengikuti Kejuaraan Nasional Institut Karate-Do Indonesia (Inkai) 2017 yang berlangsung di GOR Ciracas, Jakarta Timur, pada 7-10 Maret.
“Atlet-atlet Inkai yang meraih gelar juara dalam kejuaraan ini akan mengikuti Kejuaraan Piala Mendagri di Lampung pada 24-26 Maret. Mereka juga akan mewakili Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) dalam Kejuaraan Karate Tingkat ASEAN di Semarang, pada Mei,” kata Sekretaris Jenderal Inkai M. Ellrick di Jakarta, Selasa.
Kejuaraan Inkai itu, katanya, sejalan dengan program Forki untuk mempersiapkan atlet-atlet Indonesia dalam berbagai kejuaraan internasional demi mengikuti Olimpiade Tokyo 2020.
“Semua atlet karate Indonesia dari berbagai perguruan yang meraih juara dalam Piala Mendagri akan masuk dalam pembinaan PB Forki,” kata Ellrick yang juga menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal PB Forki.
Ellrick mengatakan atlet-atlet karate nasional, baik dari Inkai maupun perguruan lain, yang telah menjuarai berbagai kejuaraan internasional tingkat ASEAN, Asia, maupun dunia akan menjadi atlet-atlet pelapis di bawah pembinaan Forki.
”Mereka sebagai regenerasi atlet-atlet senior di Forki. Atlet-atlet senior itu sedang kami persiapkan mengikuti Olimpiade,” kata Ellrick.
Kejurnas Inkai 2017 terbagi dalam 78 kelas pertandingan meliputi berbagai tingkatan usia mulai dari usia dini (delapan hingga sembilan tahun) hingga usia veteran (di atas 40 tahun).
Selain Kejuaraan Inkai ke-46 itu, Inkai juga menggelar klinik pelatihan bagi para pelatih dan wasit perguruan itu di Lapangan Tembak Ksatria Kopassus Cijantung, Jakarta Timur, pada 5-6 Maret.
“Klinik pelatihan ini diikuti 320 pelatih yang telah memegang sabuk hitam dari 30 provinsi di Indonesia. Kami mengundang guru karate dari Jepang yaitu Shimizu Ryosuke,” kata Ketua Pelaksana Klinik Pelatihan Inkai 2017 Arya Bima.
Arya mengatakan klinik pelatihan itu bertujuan menyamakan gerakan latihan perguruan karate Inkai di seluruh Indonesia yang mengacu pada gerakan pelatih dari Jepang. [ira.ant]
