12 Etnis Pemuda di Sidoarjo Dikumpulkan

Didik Tri Wahyudi

Didik Tri Wahyudi

Sidoarjo, Bhirawa
Sebanyak 100 pemuda yang berasal dari 12 lintas etnis dan budaya yang ada di Kab Sidoarjo, dikumpulkan Bakesbangpol Sidoarjo untuk diberikan bimbingan teknis peningkatan wawasan kebangsaan, Senin (31/8) kemarin.
Menurut Kabid Pengembangan nilai-nilai Kesatuan Bangsa Bakesbangpol Sidoarjo, Drs Didik Tri Wahyudi Msi, kegiatan seperti ini digelar tiap tahun,  sebab sangat bagus sekali untuk meningkatkan rasa cinta tanah air pada para generasi muda.
”Apalagi dalam era globaliasasi kini, cinta pada bangsa dan budaya bangsa harus disemakin ditanamkan, untuk menumbuhkan rasa nasonalisme,” ujar Didik, disela-sela kegiatan yang dihadiri Polres, Kodim 0816 Sidoarjo dan sejumlah organisasi kepemdudaan di Kab Sidoarjo.
Wakil Bupati Sidoarjo, MG Hadi Sutjipto, dalam kesempatan itu mengatakan, rasa integrasi terhadap bangsa dan negara kesatuan RI dari para pemuda yang note bene generasi muda bangsa itu, memang harus dijaga. Apalagi kini era globalisasi, budaya barat yang masuk ke dalam negeri, agar jangan langsung ditiru, tapi harus disaring, mana yang baik mana yang jelek, sebab budaya barat dan budaya kita itu beda.
Sutjipto mencontohkan, agar pemuda hati-hati terhadap Narkoba. Para pengedar dengan berbagai cara berusaha menyelundupkan barang haram dan bahaya itu agar masuk ke Indonesia. Bahkan petugas juga banyak membongkar tempat yang dijadikan pabriknya. Tujuannya untuk merusak mental dan moral generasi muda Indonesia.
”Para pemuda generasi bangsa itu kalau sudah memakai Narkoba, jangan harap mereka bisa disuruh dan diharapkan untuk memikirkan masa depan bangsa dan negara. Karena kalau sudah kecanduan Narkoba, untuk  memikirkan diri sendiri saja sudah tidak bisa, maka itu kita semua harus waspada,” tegasnya.
Sutjipto minta waspada terhadap Narkoba, sebab peredaran obat bahaya ini, sekarang sudah mulai ada yang disamarkan dalam bentuk lain. Misalnya dalam bentuk permen. [kus]

Tags: