Kasatlantas Polres Malang, AKP Agnis Juwita Manurung.
Angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Kabupaten Malang dalam kurun waktu enam bulan terakhir ini, atau sejak bulan Januari-Juni 2022, mencapai 323 kasus kecelakaan, 84 orang korban diantaranya meninggal dunia. Sedangkan dari jumlah tersebut, angka kasus kecelakaan mengalami kenaikan 40 persen, jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yakni tahun 2021.
Pada tahun 2021, terang Kepala Satuan Lalulintas (Kasatlantas) Polres Malang AKP Agnis Juwita Manurung, Kamis (21/7), kepada wartawan, angka kecelakaan di tahun tersebut hanya 283 kasus, dan korban kecelakaan yang mengalami keceklaan dan meninggal dunia sebanyak 82 orang. Sedangkan dari jumlah angka kasus kecelakaan di tahun 2022 ini, terbanyak di bulan April dan Juni, yakni mencapai angka kecelakaan sebanyak 63 kasus.
Sementara, lanjut dia, berdasarkan catatan di Unit Laka Polres Malang, bulan April 2022 ada 63 kasus dan korban yang meninggal dunia sebanyak 15 orang. Dan untuk di bulan Juni sebanyak 63 kasus, dan yang meninggal dunia sebanyak 16 orang. Selanjutnya, untuk di bulan Mei di tahun yang sama angka kasus kecelakaan ada sebanyak 56 kasus, dan yang meninggal dunia sebanyak 19 orang. Sedangkan bulan Maret sebanyak 55 kasus dan yang meninggal dunia sebanyak 13 orang. “Untuk bulan Januari 2022 lalu, terdapat 49 kali kejadian, yang mana ada korban kecelakaan lalulintas ada sebanyak 8 orang yang meninggal dunia, dan di bulan Februari ada 37 kali kecelakaan, yang meninggal dunia sebanyak 13 orang,” ungkapnya.
Sedangkan, kata Agnis, di tahun 2021 lalu, angka tertinggi di enam bulan tersebut, yakni di bulan Maret yang mencapai 64 kali kecelakaan dengan, dan yang meninggal dunia sebanyak 17 orang. Dan selanjutnya di bulan Juni terdapat 59 kasus kecelakaan, juga menyebabkan 13 orang meninggal dunia. Sementara, di bulan Januari terjadi 32 kali kecelakaan, dan yang meninggal dunia sebanyak 8 orang. Ditahun yang sama, pada bulan Februari juga terdapat 34 kali kecelakaan, dan yang meninggal dunuia sebanyak 12 orang. Begitu pun pada bulan April ada 46 kali kecelakaan, yang mengakibatkan 14 orang meninggal dunia.
“Dan pada bulan Mei juga terjadi kecelakaan di wilayah Kabupaten Malang sebanyak 48 kasus, dan yang meninggal dunia sebanyak 18 orang. Dengan tingginya angka kecelakaan lalu lintas tersebut, hal ini diakibatkan karena kelonggaran mobilitas masyarakat selama 2022 ini,” ujarnya. (cyn.hel).
