BNN-Pemkot Surabaya Gelar Sosialisasi Narkoba

2-poto kakiSurabaya, Bhirawa
Mewakili  Pemkot Surabaya, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Surabaya, M.Afghani Wardhana, dan Kepala BNN Kota Surabaya AKBP Suparti kini semakin kompak tampil berdua di sejumlah lokasi dalam kegiatan sosialisasi tentang Narkotika dan obat/bahan berbahaya (Narkoba).
Paling anyar, kedua institusi ini (Dispora dan BNN Surabaya) berkunjung ke Universitas Islam Negeri Sunan Ampel yang berlokasi di Jl Ahmad Yani Surabaya untuk melakukan kampanye “Stop Narkoba” bagi mahasiswa perguruan tinggi berbasis agama Islam ini. Rabu (16/3)
“Ini adalah bentuk sinergi Pemkot dan BNN Kota Surabaya untuk mensosialisasikan tentang peningkatan pemahaman pemuda tentang bahaya HIV-AIDS, kenakalan remaja, dan narkoba ke seluruh lini, utamanya di kalangan pemuda yang meliputi siswa, mahasiswa, dan karang taruna,” ucap M.Afghani Wardhana Kadispora Surabaya saat dihubungi Suarapubliknews.net via ponselnya. Kamis (17/3/2016).
Mantan Sekwan DPRD Surabaya ini juga menyampaikan bahwa kegiatan bersama BNN Surabaya akan terus dilakukan secara periodic ke seluruh wilayah Kota Surabaya.
“Langkah ini akan terus kami lakukan secara simultan dan periodic bersama BNN Surabaya, karena Negara ini memang sudah masuk kategori darurat narkoba,” tambahnya.
Afgani menceritakan, jika ternyata kehadiran Dispora dan BNN Surabaya di UIN mendapatkan respon yang baik, bahkan segera akan dibuat jadwal rutin terkait pemahaman pemuda tentang bahaya HIV-AIDS, kenakalan remaja, dan narkoba.
“Kami bersyukur karena kehadiran kami di UIN mendapatkan respon yang sangat menggembirakan, bahakn para mahasiswa sudah menyiapkan program yang nantinya berharap adanya kahadiran rutin dari pihak kami yakni Dispora dan BNN Surabaya,” tambahnya.
Untuk diketahui, Narkotika dan obat/bahan berbahaya (Narkoba) kini menjadi bahaya nyata yang mengancam masa depan generasi muda. Karenanya, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bersama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Surabaya, terus berupaya memberikan pemahaman kepada anak-anak muda di Kota Pahlawan agar tidak sekali-kali mendekati Narkoba. Apalagi, kini ditengarai, anak-anak muda menjadi sasaran para pengedar narkoba untuk diseret masuk ke pusaran obat-obatan terlarang itu. [bed]

Tags: