Bupati Sumenep Mutasi Pimpinan OPD

Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo saat melakukan pelantikan dan sumpah janji jabatan.

Sumenep, Bhirawa
Bupati Sumenep-Achmad Fauzi Wongsojudo mutasi jabatan lima pegawai negri sipil (PNS) pejabat tinggi pratama. Mutasi jabatan itu berdasarkan surat keputusan Bupati Sumenep Nomor 821.20/80/435.203.3/2024 tentang mutasi rotasi pegawai negeri sipil dalam jabatan tinggi pratama.

Mutasi dan pengambilan sumpah dilakukan bupati di Pendopo Agung Sumenep. Kelima pejabat tersebut yakni M. Ramli yang semula asisten 1 kini menjabat Kepala Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan (Diskoperindag), Chainur Rasyid yang sebelumnya kepala Diskoperindag, kini sebagai Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP).

Selain itu, Ferdian Tetrajaya yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo), kini menjabat sebagai Asisten Umum dan Zulkarnain yang semula menjabat kepala Dinsos P3A, kini dimutasi ke posisi Kepala Bakesbangpol Linmas serta Arif Firmanto yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP), kini menjabat sebagai Kepala Badan Pendapatan Daerah (BAPPEDA).

Dalam sambutannya, Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo menyampaikan ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh abdi negara yang menduduki jabatan baru.

Salah satunya, menjalin komunikasi dan koordinasi dengan pejabat yang lama. Tujuannya pejabat yang baru itu dapat menjalankan tugasnya ditempat yang baru tersebut.

“Komunikasi harus tetap dibangun antara pejabat yg lama dengan yang baru, termasuk dengan staf dilingkungan dinas yang dipimpin,” kata Bupati Fauzi, Kamis (29/2/2024).

Ketua DPC PDIP ini menerangkan, mutasi, rotasi dan promosi jabatan tersebut merupakan upaya menjaga stabilitas pemerintahan. Program yang sudah lama berjalan dan mendorong terhadap visi-misi Pemkab Sumenep guna terciptanya pelayanan publik yang maksimal agar terus dikembangkan.

“Mutasi dan promosi jabatan ini bukan hanya dari penilaian kinerja, tapi untuk memberikan ruang dan suasana baru bagi pejabat dalam berinovasi. Dengan demikian, percepatan capaian visi-misi Pemkab Sumenep benar-benar berjalan maksimal,” tegasnya.

Pejabat yang baru menduduki pimpinan OPD itu diharapkan mampu menjalankan program yang sudah ada di instansinya. “Jika ada yang perlu ditambah, silahkan dikomunikasikan dengan para staf yang ada di instansi tersebut. Yang paling penting, inovasi program itu,” tukasnya. [sul.dre]

Rate this article!
Tags: