Dukungan Wakil Rakyat Sidoarjo Ditunggu Untuk Wujudkan Kabupaten Layak Anak

Seorang anak bergembira, saat bermain di taman Abhirama Kota Sidoarjo. (ali/bhirawa)

Sidoarjo, Bhirawa.
Dukungan dari para wakil rakyat di legislatif Kab Sidoarjo sangat diharapkan untuk bisa mewujudkan Kabupaten Sidoarjo pada tahun 2022 ini bisa menyandang predikat sebagai kabupaten/kota layak anak (KLA).

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan KB Kab Sidoarjo, Ainun Amalia Ssos, mengatakan Raperda tentang KLA di Kab Sidoarjo sejak tahun 2018 lalu, hingga kini masih belum kelar ditetapkan menjadi sebuah Perda.

“Anak adalah aset daerah, aset bangsa. Kita semua wajib untuk menyelamatkan aset tersebut. Kalau aset bangsa itu tidak terselamatkan, siapa nanti yang akan menjadi generasi penerus bangsa,” komentar Ainun, Jum at (25/3) kemarin.

Menurut mantan Camat Sukodono itu, semua pihak wajib menyelamatkan aset bangsa tersebut. Mulai dari Eksekutif, Legislatif, swasta/pengusaha dan masyarakat. Semuanya harus menjalankan kewajiban sesuai dengan tugasnya masing-masing.

“Dengan dukungan semua pihak, tentu saja diharapkan perhatian untuk tumbuh kembang anak di Kab Sidoarjo bisa menjadi lebih baik lagi. Baik secara fisik dan non fisik,” kata Ainun.

Secara fisik misalnya, meski saat ini pembangunan fisik Kota Sidoarjo secara umum sudah bagus, tetapi jangan sampai mengabaikan pembangunan fisik untuk kebutuhan kelompok anak. Yakni kebutuhan apa saja yang diperlukan pada usia-usia anak.

“Demikian juga secara non fisik, juga harus memperhatikan kebutuhan-kebutahan pada usia anak,” ujarnya

Dikatakan Ainun, saat ini Kab Sidoarjo memang sudah menyandang kabupaten layak anak dengan predikat Nindya. Dengan dukungan dan komitmen semua pihak, diharapkan akan bisa meningkat pada KLA kategori utama. Dan pelayanan pada anak di Kab Sidoarjo supaya menjadi lebih baik lagi.

Apa yang akan dilakukan Pemkab Sidoarjo terhadap semua kebutuhan anak tersebut, kata Ainun, diharapkan semoga bisa ikut meningkatkan capaian angka indeks pembangunan manusia ( IPM) di Kab Sidoarjo pada tahun 2022 ini.

Dikatakannya, meskipun saat ini
IPM di Kab Sidoarjo pada tahun 2021 lalu, capaiannnya sudah masuk kategori bagus. Yaitu
Angka prosentasenya sudah 80.65%.

Menurutnya, keberhasilan pembangunan suatu daerah, salah satu tolak ukurnya adalah keberhasilan pembangunan IPM nya. Dua dari tiga aspek yang ada dalam IPM diantaranya adalah aspek kesehatan dan aspek pendidikan. (kus.hel).

Tags: