Selain dari Pemerintah dan swasta, TNI juga memberikan bantuan APD bagi para tenaga medis sebagai garda terdepan dalam penanganan covid-19.
Untuk mempermudah dan mempercepat akses warga pinggiran untuk mendapatkan penanganan medis terkait covid-19 atau virus corona, Puskesmas yang ada di Kota Batu diminta untuk memberikan pelayanan antar jemput pasien baik dari atau ke Rumah Sakit. Hal ini ditekankan Direktur Utama (Dirut) RS Karsa Husada, Tries Anggraini. Dengan langkah ini maka pasien berkaitan covid-19 bisa mendapatkan penanganan tepat sehingga tidak menyebabkan penyebaran virus.
“Kita meminta kerjasama dari Puskesmas agar bisa melayani pasien yang berkaitan dengan Covid-19. Dan salah satunya adalah memberikan pelayanan antar jemput pasien baik dari atau ke Rumah Sakit,” ujar Tries, Selasa (28/4).
Pelayanan maksimal tentu saja tidak diperuntukkan bagi pasien yang sudah dinyatakan positif covid-19. Namun juga orang ataupun pasien yang dalam pantauan karena diduga terjangkit corona. Mulai dari Orang Tanpa Gajala (OTG), Orang Dalam Pantauan (ODP), dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Apalagi dengan berjalannya hari jumlah orang diduga covid-19 terus bertambah.[nas]
