Jatim Terima Dua Penghargaan Kalpataru

Pemprov Jatim, Bhirawa
Jawa Timur kembali mendapatkan anugerah Kalpataru , setelah tahun lalu tidak mendapatkannya.P enghargaan Kalpataru yang diterima LSM Tunas Hijau Surabaya dan Sri Partiyah. Keduanya menerima pada puncak Hari Lingkungan Hidup (HLH) tahun 2015 yang dipusatkan di Istana Bogor, Jum’at(5/6).
LSM Tunas Hijau menerima penghargaan Kalpataru untuk kategori penyelamat lingkungan dan Sri Partiyah dari Desa Duwet, Kecamatan Bendo, Kabupaten Magetan untuk kategori pengabdi lingkungan
Kepala Badan Lingkungan Hidup Jatim, Bambang Sadono mengatakan, adanya penghargaan Kalpataru yang diraih, maka masyarakat Jatim patut berbangga dengan LSM Tunas Hijau dan Bu Sri yang telah menjadi tauladan lingkungan.
Dikatakannya, pada peringatan HLH tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Jika sebelumnya setiap puncak HLH juga diumumkan kabupaten/kota penerima Adipura, tahun ini pelaksanaannya tidak dilakukan secara bersamaan.
“Pengumuman dan penyerahan penghargaan Adipura Kencana dan Anugerah Adipura diundur pelaksananaannya hingga bulan Agustus 2015. Untuk penghargaan Adiwiyata, Jatim mendapatkan 28 Sekolah adiwiyata Mandiri,” katanya.
Kepastian tentang diundurnya pengumuman dan penyerahan penghargaan Adipura Kencana dan Anugerah Adipura didapat dari Surat Edaran Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya Bakar.
Penghargaan paling bergengsi di bidang lingkungan hidup yang diterima kota di Indonesia itu urung diumumkan pada puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, 5 Juni 2015.
Dengan pengunduran tersebut, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo hanya mengumumkan dan menyerahkan penghargaan Kalpataru, Sekolah Adiwiyata, dan penghargaan Penyusun Status Lingkungan Hidup Daerah (SLHD) terbaik untuk pemerintah daerah.
Tahun ini, SLHD untuk tingkat provinsi, Jatim nampaknya belum berhasil mendapatkan penghargaan SLHD, dan SLHD tingkat Kabupaten Kota diraih dua daerah Jawa Timur yaitu terbaik kedua diraih oleh Kabupaten Lumajang dan terbaik ketiga diraih Kota Surabaya.
Penghargaan Adipura sendiri merupakan penghargaan kepada kota-kota di seluruh Indonesia yang dinilai berhasil dalam mewujudkan kota yang bersih dan memiliki pengelolaan lingkungan hidup. Penilaiannya meliputi berbagai aspek terkait lingkungan hidup seperti pengendalian pencemaran air dan udara, pengelolaan tanah, perubahan iklim, sosial, ekonomi serta keanekaragaman hayati.
Penghargaan Adipura dibagi dalam dua tingkatan, yaitu Adipura Kencana dan Anugerah Adipura. Adipura Kencana diberikan kepada kota-kota dengan hasil penilaian tertinggi dan melebihi batas pencapaian yang ditetapkan.  [rac]