Keluar Masuk Surat Harus Lewati Sinar UV

Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono saat mengikuti rapat virtual bersama Gubernur Khofifah Indar Parawansa didampingi sejumlah kepala OPD.

Pemprov, Bhirawa
Roda pemerintahan di lingkungan Pemprov Jatim tetap berjalan kendati Gubernur Khofifah Indar Parawansa tengah menjalani isolasi mandiri akibat terpapar Covid-19. Seperti saat hari pertama masuk kantor di awal tahun 2021, Gubernur Khofifah langsung disuguhi dengan sejumlah rangkaian agenda. Di antaranya memimpin rapat virtual bersama jajaran OPD, Senin (4/1).
Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono menjelaskan, kondisi Gubernur Khofifah sangat baik dan tidak ada gejala klinis yang menyertai. Karena itu, aktifitas perkantoran berjalan seperti biasa. Bahkan, gubernur bisa langsung memimpin rapat dan sejumlah kegiatan lain secara virtual. Sementara untuk berkas surat menyurat juga akan tetap berjalan seperti biasa dengan pengamanan khusus.
“Surat menyurat tetap bisa ditandatangani. Surat yang akan masuk ke gubernur akan melewati sinar UV (Ultra violet), begitu juga surat yang keluar juga akan melewati sinar UV. Jadi surat-surat itu aman dan birokrasi tetap jalan,” jelas Sekdaprov Heru
Tidak ada alasan, lanjut Heru, karena isolasi mandiri Gubernur Khofifah sehingga kinerja di Pemprov Jatim menurun.
Mantan Bupati Tulungagung dua periode tersebut menjelaskan, dalam rapat tersebut Gubernur Khofifah memberi motivasi kepada seluruh OPD agar bekerja maksimal menyongsong semangat Jatim bangkit di tahun 2021. Selain itu, Gubernur Khofifah juga melakukan evaluasi kinerja selama 2020.
“Seperti disiplin pegawai, tata kelola pemerintahan dan evaluasi program,” jelas Heru yang juga akrab disapa Pak Carik tersebut. Selain kinerja pemerintahan, Heru juga menjelaskan terkait perhatian gubernur terhadap suplai bahan pangan dan ketahanan pangan di Jatim. “Termasuk sektor infrastruktur yang kemarin sempat tertunda, seperti pelabuhan dan jembatan akan digarap lagi,” sambung Heru.
Disinggung terkait hasil tracing, Sekdaprov Heru mengaku belum menerima hasilnya secara detail. Namun, beberapa hasil swab orang-orang yang kontak erat dengan Gubernur Khofifah telah dinyatakan negatif. “Waktu di Jember ibu (Gubernur) satu meja dengan saya, Pak Arum Sabil (Ketua Kwarda Pramuka), dan Pak Difi (Kepala KAnwil BI Jatim) semuanya sudah diswab negatif,” jelas Heru.
Sementara itu, Direktur RS Jiwa Menur dr M Hafidin Ilham yang ditunjuk untuk melakukan tracing di lingkungan Pemprov Jatim mengaku telah melakukan swab terhadap 60 jajaran kepala OPD. Selain kepala OPD, orang-orang yang melakukan kontak erat sejak tanggal 27 Desember juga menjalani tes swab.
“Ibu sendiri sudah menyampaikan agar yang kontak erat dengan beliau untuk melakukan swab. Beberapa kegiatan mulai dari acara di Jember dan Bangil, Pasuruan dilakukan tracing,” pungkas dr Ilham. [tam]

Tags: