Keluarga Minta Otopsi, Makam Anggota TNI Dibongkar

3-makam anggota TNI Dibongkar-van-1Kab Kediri, Bhirawa
Makam anggota TNI, Kopral Kepala (Kopka) Andi Pria Dwi Harsono yang meninggal pada 12 Oktober lalu dibongkar, keluarga meminta agar jenazah di otopsi kembali, karena disinyalir kematian korban tak wajar
Pengacara keluarga Korban, Abu Hanifah SH mengatakan, jika korban yang bertugas di Kodim 0812 Lamongan dilaporkan meninggal oleh pihak Kodim Lamongan karena bunuh diri, Namun pihak keluaraga tak percaya dengan laporan itu
”Ini kami lakukan karena saat jenasah dipulangkan  tubuh korban penuh luka lebam, diantaranya di muka maupun tubuh korban,” ungkapnya saat pembongkaran di Makam Desa Pulosari, Kel Pare, Kab Kediri
Dia juga menjelaskan, Kopka Andik diadili pihak Kodim Lamongan dengan tuduhan pelecehan seksual tanpa ada bukti, sehingga mengakibatkan luka-luka yang cukup parah pada sekujur tubuhnya
”Ketika itu Tim diperintahkan untuk memeriksa korban terkait tuduhan pelecehan seksual, namun kebablasan hingga meninggal dengan tubuhnya penuh luka lebam seperti itu,” tandas Abu Hanifah
Ditempat yang sama petugas pemulasaran jenazah Edy pryambodo dari GKJW Pare saat dikonfirmasi membenarkan, dengan adanya ketidakwajaran tubuh jenasah saat dimandikan.
”Memang benar tubuh korban mengalami beberapa lebam dan bekas sabetan, karena nampak dadanya banyak bilur bilur berwarna merah dan juga dadanya sudah menghitam. Selain itu muka dan mulut korban nampak pecah seperti bekas pukulan,” ungkap Edy yang saat itu ikut memandikan jenasah.
Diketahui Kopka Andik ditemukan tewas gantung diri setelah dirinya diperiksa tim intel. Dia dituduh melakukan pelecehan saat memandikan putri Komandan Kodim 0812 Lamongan. [van]

Keterangan Foto: Pembongkaran Makam Kopka Andik Pria Dwi Pratama.

Tags: