Komisi III Bakal Panggil Rekanan Proyek Jembatan Sumberkolak

Jajaran Komisi III DPRD Kabupaten Situbondo, saat meninjau pekerjaan proyek jembatan. [sawawi/bhirawa]

Situbondo, Bhirawa.
Jajaran Komisi III DPRD Situbondo melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) di lokasi pembangunan jembatan Aengsonok di Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan, Kamis (31/8).

Sebab jembatan yang menelan anggaran hingga Rp1,3 miliar ini dikeluhkan warga lantaran tak sesuai dengan Rancangan Anggaran Biaya (RAB).

Ketua Komisi III DPRD Situbondo, Arifin mengatakan, proses pembangunan jembatan tersebut memang tidak sesuai dengan RAB. “Artinya yang bagian cor kaki-kaki itu seharusnya pakai ready mix. Tetapi ternyata dicor manual. Padahal anggaran cukup besar hingga Rp1,3 miliar,” ujar Arifin.

Dengan anggaran besar itu, Arifin meminta pihak kontraktor untuk membangun jembatan tersebut sesuai dengan RAB. “Jangan cari keuntungan yang besar, kemudian merubah volume,” tegasnya.

Untuk itu, legislator PPP itu memastikan, akan segera memanggil kontraktor dan Dinas PUPP untuk menindaklanjuti temuan tersebut.

“Saat kami temukan di lapangan, pernyataan dari rekanan dan pihak dinas ternyata penyampaiannya berbeda. Ini berarti ada yang ditutupi. Makanya kami ingin mengkaji lebih dalam apa yang ditutupi ini,” beber Arifin.

Lebih lanjut Arifin mengungkapkan, pihaknya menduga ada penyalahgunaan penggunaan anggaran dalam pembangunan jembatan tersebut.

Meskipun ditemukan dugaan pelanggaran, Arifin enggan menghentikan sementara pembangunan Jembatan Aengsonok. “Karena ini kebutuhan mendesak untuk masyarakat, masih belum kayaknya untuk kesana. Kami panggil pihak Dinas PUPP dan pihak rekanan,” pungkas Arifin.

Sementara itu, Rekanan CV. Berkah Jaya Besuki, Yosi menjelaskan, alasan pihaknya menggunakan mesin cor karena truk molen tidak bisa masuk ke lokasi pembangunan jembatan. Sebab akses jalan di lokasi yang sempit.

“Tapi dengan pengecoran manual kita juga menggunakan timbangan dengan menggunakan JMF. Itu untuk pencampuran cor betonnya. Posisinya juga tanah di sini kalau tidak segera dicor akan longsor terus,” ujarnya. [awi.dre]

Tags: