Pendaftar PPPK Kota Batu Tembus Tujuh Kali Lipat dari Kuota

Foto ilustrasi: Tenaga PPPK hasil seleksi formasi tahun 2022 saat penandatanganan SK PPPK di Balai Kota Batu, beberapa waktu lalu

Kota Batu, Bhirawa
Jelang penutupan pendaftaran Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kota Batu, jumlah peminat yang sudah mendaftarkan diri sudah menembus angka 2.391 orang. Jumlah ini sudah melebihi tujuh kali lipat dari angka kebutuhan. Namun demikian masih ada formasi yang masih kekurangan peminat.

Diketahui, dalam pembukaan seleksi PPPK tahun 2023 ini, Pemkot Batu membuka lowongan untuk 303 formasi teknis. Dan pendaftaran telah dibuka sejak 20 September 2023 dan akan segera ditutup pada 9 Oktober di tahun yang sama. “Dari kuota PPPK teknis 2023 Kota Batu sebanyak 303 formasi terdiri dari 29 jabatan,” ujar Muhammad Nur Adhim, Kepala BKPSDM Kota Batu, Minggu (8/10).

Berdasarkan data yang dihimpun, formasi dengan persyaratan lulusan SMA paling banyak diminati. Dan dari seluruh formasi yang dibuka, jumlah pendaftar telah mencapai 2.391 orang. Artinya, pendaftar telah mencapai 789 persen dari kuota yang dibutuhkan, yakni 303 formasi.

Namun, meskipĆ¹n jumlah pendaftar sudah jauh melebihi kuota yang dibutuhkan, ternyata masih ada sejumlah formasi yang kekurangan bahkan tidak ada peminatnya. Di antaranya, jabatan Pranata Komputer di BPD, Pranata Komputer di DP3AP2KB, Analis Kebijakan di BKAD, dan Terampil Arsiparis di Dinas Pendidikan.

Adhim menjelaskan untuk jabatan Terampil Arsiparis di Dindik ini dibutuhkan sebanyak 2 formasi. Dan hingga berita ini ditulis, peminat yang telah mendaftarkan diri untuk jabatan ini hanya 3 orang saja. “Dari ketiga pelamar ini (formasi di Dindik), terdapat satu orang yang TMS atau Tidak Memenuhi Syarat. Artinya, pendaftar yang memenuhi syarat hanya ada dua orang saja,” jelas Adhim.

Kemudian dari data yang ada, ada beberapa jabatan yang paling banyak diminati. Di antaranya, jabatan Pengamat Tera di Diskoperindag, dari jumlah lima formasi total ada 304 pendaftar.

Kemudian jabatan lain yang banyak diminati adalah Pemadam Kebakaran di Damkarmat, dari delapan formasi terdapat 129 pendaftar. Kemudian jabatan Analis Kebijakan di Dinas Pendidikan, dari satu formasi jumlah pendaftarnya mencapai 106 orang.

Selain itu, juga Perencana di Dinas Kesehatan dari ketersediaan satu formasi, jumlah pendaftarnya mencapai 97 orang. Diprediksi, jabatan yang masih sepi peminat dikarenakan calon pendaftar masih mempersiapkan berkasnya dengan baik. Hal ini agar tidak ada kekeliruan berkas setelah dilakukan submit. Karena jika ada data yang keliru, tapi sudah di submit maka ybs langsung dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS).

Diketahui saat ini dari 2.391 pendaftar, ada sebanyak 1.086 pendaftar telah melakukan submit. Lalu setelah dilakukan proses verifikasi, ada 411 pendaftar memenuhi syarat, sedangkan 168 pendaftar yang tidak memenuhi syarat atau TMS.

“Kemungkinan besok (hari ini) akan semakin banyak pelamar yang submit,” tambah Adhim. Sebenarnya BKPSDM tidak menginginkan adanya TMS. Diharapkan semua yang mendaftar bisa memenuhi syarat administrasi. Karena itu dihimbau agar para pelamar lebih cermat lagi dalam mengisi berkas pendaftarannya.

Temuan kesalahan terbanyak, seperti kesalahan penulisan tujuan lamaran. Dimana banyak lamaran yang ditujukan kepada Gubernur Jatim. Padahal di surat pengumuman sudah sangat jelas bahwa lamaran di tujukan kepada Wali Kota Batu. [nas.iib]

Tags: