Pentingnya Pemagangan Sebelum Bekerja

Kadisnakertrans Prov Jatim bertanya kepada peserta PBK UPT BLK Surabaya di saat pembukaan PBK ke VIII UPT BLK Surabaya.

Pemprov Jatim, Bhirawa
Pentingnya mengikuti pemagangan sebelum bekerja Hal itu dilakukan Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Tinur dengan mendorong adanya pemagangan di perusahaan/industri, usai mengikuti PBK (pelatihan berbasis kompetensi) di selenggarakan di UPT – UPT.

Hal ini dikarenakan sebelum memasuki dunia kerja sesungguhnya, pemagang nanti harus mengetahui pekerjaan yang akan dilakukannya. Hal itu disampaikan Kepala Disnakertrans Prov Jatim, Himawan Estu Bagijo.

“Nantinya, pak Agus (Kabid Latpro) bersama UPT UPT akan rencanakan pola pemagangan tersebut ” kata Himawan usai membuka pelatihan berbasis kompetensi tahap VIII di UPT BLK Surabaya.

Ia berharap, disaat lulusan UPT nendapatkan penawaran untuk pemagangan itu bersedia.

“Karena problemnya ya itu, biasanya waktu pertama kali masuk kerja dikira pekerjaannya gampang, ternyata tidak sesuai ekspektasi sehingga melarikan diri dari pekerjaannya. Untuk itulah pentingnya pemagangan, ” katanya.

Ia juga meminta Kabid Latpro untuk membuat pemetaan terhadap lulusan UPT BLK, seperti usia, jurusan dan penempatan. Hal ini juga dikarenakan peserta UPT BLK dimana kebanyakan lulusan sarjana misal kejuruan A, tetapi ketika ikut pelatihan malah ikut kejuruan B.

“Menurut saya talent pool menjadi penting. Jadi sejak SMP sudah ada diarahkan bakatnya kemana dan jika lulus ke SMA harus ambil apa. Jadi ini semua nantinya menjadi feedback bagi dunia pendidikan, agar dari awal anak anak dilakukan edukasi sesuai bakat. Jangan sampai bakatnya A kemudian ambil kejuruannya B. Kembali lagi itulah pentingnya talent pool, ” katanya. [rac.gat]

Rate this article!
Tags: