Peringati Hari Listrik Nasional, PLN Dukung Pertumbuhan Ekosistem Kendaraan Listrik

Konvoi motor listrik yang dilaksanakan secara serentak oleh 1.588 peserta di Surabaya dan tersebar di 11 Kabupaten-Kota lainnya di Jawa Timur.

Surabaya, Bhirawa.
Memperingati Hari Listrik Nasional ke 78 sekaligus Hari jadi Provinsi Jawa Timur ke 78 ditandai dengan kolaborasi antara PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Timur bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur dengan menggelar konvoi motor listrik yang dilaksanakan secara serentak oleh 1.588 peserta di Surabaya dan tersebar di 11 Kabupaten-Kota lainnya di Jawa Timur.

General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Timur, Agus Kuswardoyo mengungkapkan kegiatan tersebut akan menambah pemahaman masyarakat, kalau disisi hulu PLN telah membangun pembangkit-pembangkit yang beralih dari fosil ke non fosil dan implementasinya berupa kendaraan listrik.

“Di PLN juga sudah seperti itu, jadi kendaraan-kendaraan dinas kita secara bertahap sudah diganti dengan mobil listrik. Harapannya, sebagai contoh di masyarakat bahwa ini sebuah keharusan dan peran kita untuk mengendalikan karbon yang berdampak pada pemanasan global,” terangnya, Rabu (25/10).

Agus menambahkan bahwa PLTS yang ada sudah cukup banyak khsusunya yang dibangun PLN ada di Kepulauan Mandura. “Yang di pulau-pulau kecil sudah kita bangun PLTS dan yang sudah selesai ada 12 pulau. Tahun ini dan tahun depan ada 12 pulau lagi, sehingga harapannya yang dipulau biasanya memakai PLTD ini akan kita gabung pakai PLTS. Jadi kita tidak akan lagi menambah solar tapi solarnya adalah matahari,” jelasnya.

Sementara itu kegiatan konvoi yang diikuti oleh pegawai PLN, Grab Indonesia, provinsi Jawa Timur, komunitas motor listrik Bromolis dan Tetric, serta masyarakat umum ini berhasil memecahkan rekor MURI konvoi kendaraan listrik peserta terbanyak. Sebelumnya pada tahun 2022 lalu, PLN juga berhasil memecahkan rekor MURI dengan jumlah peserta konvoi hingga 1.300 peserta.

“Konvoi ini diselenggarakan serentak di 12 Kota/Kabupaten antara lain Surabaya, Mojokerto, Malang, Bojonegoro, Pasuruan, Kediri, Madiun, Ponorogo, Pamekasan, Situbondo, Jember dan Banyuwangi. Melalui kegiatan ini kami ingin mengajak masyarakat untuk semakin aware akan keberadaan dan kemudahan kendaraan listrik,” paparnya.

Menurut Agus tak hanya melalui konvoi, PLN telah menginisiasi transisi energi dengan beralih ke kendaraan listrik untuk mobil dan motor operasional maupun pelayanan teknik PLN. Hal ini juga sejalan dengan langkah Pemprov Jawa Timur dan Dinas ESDM yang menerapkan langkah serupa.[riq.ca]

Tags: