Kasat-Reskoba-Polres-Probolinggo-dibantu-guru-sedang-menggeledah-tas-milik-siswa-di-SMKN-1-Kraksaan.
Probolinggo, Bhirawa
Petugas Satuan Narkoba Polres Probolinggo menggelar razia untuk kalangan siswa di sejumlah sekolah di Kota Kraksaan. Razia digelar di SMKN 1 Kraksaan dan dipimpin oleh Kasat Reskoba, AKP Suherly Sanjaya. Satu persatu anggota Polres Probolinggo dibantu guru menggeledah tas-tas siswa yang diletakkan di dalam kelas. Para siswa dikumpulkan di luar ruangan sebelum petugas masuk ke dalam kelas.
Ketika dilakukan penggeledahan, petugas tidak menemukan barang haram atau barang yang mencurigakan di dalam tas siswa sekolah itu.
Kasat Reskoba Polres Probolinggo, AKP Suherly Sanjaya Kamis 31/3 menjelaskan, razia tersebut merupakan kelanjutan dari operasi bersih sindikat narkoba (Bersinar) Semeru 2016 yang dilakukan sejak 21 Maret hingga 21 April mendatang. Operasi tersebut dilakukan mulai dari instansi pemerintahan hingga kalangan pelajar.
“Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi agar Narkoba tidak masuk ke kalangan pelajar, apalagi sekarang siswa bersiap menghadapi UN. Sehingga saat UN, siswa benar-benar bersih dari Narkoba,” jelasnya.
Terpisah, Kepala Dispendik Kabupaten Probolinggo, Tutug Edi Utomo menjelaskan, ia mendukung operasi Bersinar Semeru 2016 di sekolah-sekolah. Sebab, hal ini berguna untuk menyiapkan generasi masa depan yang bebas dari Narkoba.
Ia mengaku selama ini Dispendik telah melakukan sejumlah upaya secara berjenjang, bertingkat dan berkelanjutan untuk mencegah penyebaran Narkoba di kalangan pelajar.
“Saya sangat mendukung kegiatan ini, apalagi kegiatan ini bertujuan untuk menyiapkan generasi emas 2020 yang berprestasi dan bebas dari Narkoba,” kata Tutug.
Lebih lanjut Herly mengatakan, saat ini dari pengamatan Polisi, pelaku atau pengedar narkoba mulai masuk ke sekolah-sekolah tingkat menengah atas di Kabupaten Probolinggo.
Herly, mengaku penggunaan pil koplo saat ini sudah tidak hanya dikalangan para remaja pengangguran, anak jalan ataupun orang dewasa. Tetapi, saat ini sudah merambak ke tingkat pelajar. Bahkan, pihaknya sendiri sudah mendeteksi adanya dugaan praktek peredaran pil koplo oleh pelajar tingkat SMA-SMK di Kota Kraksaan.
“Kami tidak akan segan-segan mengamankan pelajar itu, kalau memang terbukti menjual atau mengedarkan pil koplo itu,” tambahnya.(Wap)
Kasat Reskoba Polres Probolinggo dibantu guru sedang menggeledah tas milik siswa di SMKN 1 Kraksaan.
