Polres Situbondo Gagalkan Penyelundupan Pupuk Bersubsidi Antar Kota

Situbondo, Bhirawa
Jajaran Polres Situbondo menggagalkan upaya penyelundupan pupuk bersubsidi sebanyak 2,5 ton, Selasa (17/5) kemarin. Pupuk hasil bantuan dari pemerintah pusat itu rencananya akan di kirim ke Kabupaten Bondowoso, namun keburu di amankan oleh tim Opsnal Wilayah Timur Polres Situbondo. Hingga saat ini tim penyidik Satreskrim Polres Situbondo masih intensif melakukan pemeriksaan terhadap pelaku penyelundupan.

Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, tim Polres Situbondo total berhasil mengamankan barang bukti pupuk bersubsidi seberat 2,5 ton. Dalam pengamanan itu polisi juga menyita jenis pupuk ZA.

Dari dua jenis pupuk itu terdapat 1,5 ton pupuk jenis urea dan 1 ton pupuk jenis ZA. Tim opsnal juga berhasil mengamankan mobil pickup nopol P 9577 EB yang digunakan untuk mengangkut pupuk bersubsidi antar kota tersebut.

Menurut Kasat Reskrim Polres Situbondo, AKP Dhedi Ardi, dalam pengamanan kemarin polisi juga berhasil membawa sopir pickup, MY (38) dan dua orang kuli IF (20) dan RH (26).

“Ketiganya berasal dari Kabupaten Bondowoso. Untuk pengembangan kasus tersebut, kini sopir berikut dua kuli dan sejumlah barang bukti sudah diamankan tim opsnal Polres Situbondo,” kupas Dhedi Ardi.

Dhedi memaparkan, saat itu mobil grand max yang dikemudikan MY, mengangkut pupuk bersubsidi dari Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi. Sopir kuat dugaan hendak menyelundupkan pupuk bersubsidi tersebut ke Kabupaten Bondowoso. Begitu mendapatkan informasi ada penyelundupan pupuk, lanjut Dhedi Ardi, polisi langsung membuntuti mobil yang dikemudikan MY.

“Baru melintas di jalan raya Desa/Kecamatan Kapongan, Situbondo, polisi langsung menghadang laju mobil tersebut,” jelas Dhedi Ardi seraya menambahkan bahwa semula sopir mengaku mengangkut beras.

Dhedi Ardi juga menuturkan untuk proses penyelidikan, sopir dan dua kuli pickup bermuatan pupuk bersubsidi saat ini masih intensif dimintai keterangannya oleh penyidik Polres Situbondo. [awi.bb]