Potong Tumpeng Puncaki Peringatan Harjakapro Ke-276

Plh bupati Soeparwiyono potong tumpeng puncaki peringatan Harjakapro Ke-276. [wiwit agus pribadi/bhirawa]

Pemkab Probolinggo, Bhirawa.
Sebagai puncak peringatan Hari Jadi Kabupaten Probolinggo (Harjakapro) ke-276, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo menggelar resepsi di Pendopo Prasadja Ngesti Wibawa Kabupaten Probolinggo, Senin (18/4/2022) sore.

Resepsi Harjakapro ke-276 ini dihadiri oleh Plh Bupati Probolinggo yang juga Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo H. Soeparwiyono, jajaran Forkopimda Kabupaten Probolinggo dan segenap pejabat di lingkungan Pemkab Probolinggo dengan menggunakan busana adat daerah serta tokoh agama di Kabupaten Probolinggo.

Peringatan Harjakapro ke-276 ini mengambil tema “Mempercepat Pemulihan Pertahanan Ekonomi, Perlindungan Sosial, Kesehatan, Pendidikan dan Infrastruktur Dasar”.

Kegiatan ini diawali dengan pemberian santunan kepada perwakilan anak yatim di Kabupaten Probolinggo oleh Plh Bupati Probolinggo H. Soeparwiyono dan jajaran Forkopimda Kabupaten Probolinggo.

Dalam kegiatan tersebut juga diserahkan penghargaan dari KONI Kabupaten Probolinggo kepada atlet-atlet Kabupaten Probolinggo yang berhasil menyumbang medali pada PON Papua tahun 2021.

Yakni, Sri Fatmawati peraih medali emas beregu dan peraih medali perunggu individu cabor bulutangkis, Dihemas Bayu Putra peraih medali perak cabor anggar, Siti Aisyah peraih medali perunggu beregu cabor taekwondo, Mohammad Ervan peraih medali perunggu beregu cabor catur dan pemberian penghargaan pada M. Agus Kurniawan peraih medali perunggu beregu cabor Catur.

Selain itu juga diserahkan penghargaan minigold kepada 7 (tujuh) orang yang merupakan hasil pengundian, bagi wajib pajak alokasi Samsat Kraksaan yang patuh membayar pajak kendaraan bermotor secara diundi. Plh Bupati Probolinggo juga menerima sertifikat aset Pemerintah Daerah dari Kantor BPN Kabupaten Probolinggo.

Plh Bupati Probolinggo H. Soeparwiyono menjelaskan pelaksanaan peringatan Harjakapro ke-276 yang jatuh tepat pada bulan suci Ramadhan ini menjadi suatu keberkahan.

Sehingga nantinya dapat dimampukan oleh Allah SWT dalam memberikan kontribusi pelayanan yang terbaik bagi masyarakat Kabupaten Probolinggo.

“Mari kita bersama-sama meningkatkan kebersamaan dan kekompakan semata-mata untuk kepentingan masyarakat Kabupaten Probolinggo. Bagi seluruh perangkat daerah untuk ditingkatkan komunikasi, koordinasi dan sinergitas dengan stakeholder dalam menjalankan program kegiatan kita sesuai dengan aturan perundang-undangan yang ada,” katanya.

Sementara Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Probolinggo Ugas Irwanto menambahkan kegiatan peringatan Harjakapro ke-276 ini sangat penting untuk dilakukan. Dimana tujuannya adalah untuk mengenang adanya peristiwa-peristiwa bersejarah Kabupaten Probolinggo.

“Semua ini patut kita banggakan terhadap sebuah momentum ini untuk menjadikan pemerintahan Kabupaten Probolinggo menjadi lebih baik,” ujarnya.

Resepsi Harjakapro ke-276 ini diakhiri dengan pemotongan tumpeng oleh Plh Bupati Probolinggo H. Soeparwiyono didampingi jajaran Forkopimda. Hasil potongan tumpeng tersebut diserahkan kepada tokoh agama di Kabupaten Probolinggo dan Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Probolinggo David P. Duarsa.

Puncak peringatan Hari Jadi Kabupaten Probolinggo (Harjakapro) ke-276 tahun 2022 ditandai dengan ziarah dan tabur bunga ke makam Bupati Probolinggo pertama Kiai Djojolelono di tempat pemakaman Kampung Sentono Kelurahan Mangunharjo Kecamatan Mayangan Kota Probolinggo, Senin (18/4/2022) sore.

Ziarah makam Bupati Probolinggo pertama Kiai Djoyolelono ini dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekretraris Daerah Kabupaten Probolinggo Heri Sulistyanto didampingi Inspektur Kabupaten Probolinggo Tutug Edi Utomo dan segenap pejabat OPD (Organisasi Perangkat Daerah) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo dengan tetap mematuhi protokol kesehatan secara ketat.

Kegiatan ini diawali dengan pembacaan ummul Qur’an yang dipandu oleh Rais Syuriyah PCNU Kabupaten Probolinggo KH. Muharror Aziz.

Dilanjutkan dengan pembacaan Surat Yaasin dipandu oleh Kiai Jamaluddin. Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan tahlil dipandu oleh Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Probolinggo Kiai Abdul Hamid. Kegiatan ini diakhiri dengan pembacaan doa bersama dipandu oleh KH. Muharror Aziz.

Doa bersama di pemakaman Bupati Probolinggo pertama pada momentum Hari Jadi Kabupaten Probolinggo (Harjakapro) ke-276 ini bertujuan untuk mengenang atas jasa-jasanya dalam memimpin roda pemerintahan pada jaman penjajahan kolonial Belanda. Dimana VOC pada waktu itu mengangkat Kiai Djojolelono sebagai Bupati Probolinggo pertama.

Sebagaimana biasanya setelah prosesi do’a bersama, dilanjutkan dengan acara tabur bunga yang diawali oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo Heri Sulistyanto dan diikuti oleh pejabat OPD dan tokoh agama yang hadir pada ziarah makam.

Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo Heri Sulistyanto mengatakan momentum ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap tahun tepatnya pada Hari Jadi Kabupaten Probolinggo (Harjakapro). Tentunya kegiatan ini sebagai bentuk penghormatan kepada Kiai Djoyolelono sebagai Bupati Probolinggo pertama.

“Meskipun masih dalam situasi pandemi Covid-19 kita tetap menerapkan protokol kesehatan. Alhamdulillah agenda tahunan saat ini tetap terlaksana dengan baik dan khidmat. Semoga kedepannya Kabupaten Probolinggo menjadi lebih baik dan lebih meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat. Perekonomian Kabupaten Probolinggo semakin meningkat dan masyarakat sejahtera,” tambahnya. [wap.adv]

Tags: