PPP Jatim Lebih Utamakan Usung Kader Sendiri di Pilkada

PPPSurabaya, Bhirawa
Bermodal 121 kursi di DPRD se-Jatim, PPP (Partai Persatuan Pembangunan) optimis mampu meraih kemenangan dalam Pilkada Jatim yang rencananya digelar pada 2016 mendatang. Karenanya dalam Pilkada yang digelar secara langsung nanti, partai dengan lambang Ka’bah ini lebih memperioritaskan kader sendiri dengan alasan loyalitas dan militan lebih dapat dipertanggungjawabkan.
Ketua Umum DPP PPP, Romahurmuzy menegaskan dalam pelaksanaan Pilkada di Jatim yang rencananya digelar akhir 2015, PPP lebih mengutamakan pada kader sendiri. Namun dengan catatan mereka yang akan dimajukan sebagai cabup/cawali harus memiliki empat katagori yaitu integritas, loyalitas, kualitas, dan aksetabilitas. Dengan begitu diharapkan mereka setelah terpilih benar-benar memikirkan untuk kemajuan partai dan bukan untuk kepentingan diri sendiri.
“Berkaca pada Pilkada langsung banyak calon yang diusung dari luar partai sangat sulit untuk diajak kerjasama saat pemilihan legislatif (Pileg). Ini karena loyalitas mereka tidak ada. Apalagi kalau itu diusung bareng-bareng sama partai lain tentunya sulit bagi partai untuk meminta bantuan,”tegas Romi-panggilan akrab Romahurmuzy saat membuka konsolidasi kader di Novotel Hotel, Minggu (25/1).
Namun sebelum ditetapkan siapa yang akan menjadi wakil partai yang akan dimajukan dalam cabup/cawali harus mengikuti mekanisme yang dilakukan partai melalui konvensi.
“Yang pasti konvensi menjadi salah satu acuan bagi partai untuk menentukan kader yang akan dimajukan dalam Pilkada nanti,”papar pria alumnus IPB Bogor ini.
Terkait dengan koalisi partai mana, partai berlambang ka’bah ini menyerahkan sepenuhnya pada kearifan lokal yang artinya tidak meski harus bergandengan dengan PDIP, PKB, Nasdem atau Hanura yang notabene masuk dalam Koalisi Indonesia Hebat (KIH).
“Untuk koalisi kami serahkan di masing-masing daerah. Artinya ini menjadi kebijakan lokal,”akunya.
Terpisah, Ketua DPW PPP Jatim, Musyafak Noer mengaku pihaknya masih menunggu petunjuk pelaksanaan (juklak) dari DPP terkait pelaksanaan Pilkada langsung di Jatim. Tapi yang pasti ada tiga wilayah yang digadang-gadang dimana PPP mendapat kursi yang signifikan yaitu Banyuwangi, Situbondo dan Madura.
“Untuk sementara kami tagetkan ditiga wilayah tersebut PPP mampu meraih kemenangan,”paparnya.
Soal koalisi, dirinya belum bisa menentukan, karena dimasing-masing wilayah parpol yang menang berbeda-beda. Untuk itu, pihaknya lebih memilih untuk melihat perkembangan. Termasuk kader-kader siapa yang akan diusung, Musyafak menolak untuk berkomentar banyak. Alasannya DPW akan melakukan penjaringan hingga penyaringan menunggu juklak dari DPP. [cty]

Tags: