Mahasiswa Untag Surabaya saat pengambilan konten untuk video profil Lembah Wisata Mbencirang, Desa Kebontunggul, Kec Gondang Kabupaten Mojokerto.
Pengembangan desa wisata tengah menjadi tren dalam memacu pendapatan desa sekaligus menggerakan perekonomian warga masyarakat. Demikan juga yang sedang dilakukan Pemerintah Desa Kebontunggul Kecamatan Gondang Kabupaten Mojokerto dengan membuat lokasi wisata desa Lembah Mbencirang.
Potensi alam yang mempesona di lembah Mebcirang menarik untuk menjadi salah satu desa wisata bagi masyarakat sekitarnya. Melihat potensi tersebut, mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya melalui kegiatan pengabdian masyarakat (Penmas) membantu dengan membuatkan video profil kreatif potensi wisata di lembah Mbencirang.
Pembuatan video profil tersebut menjadi salah program kerja yang dibuat oleh kelompok Reguler 2 (R2) yang ditempatkan di Desa Kebontunggul Kecamatan Gondang Kabupaten Mokerto. Dalam pelaksanaannya, teknis pembuatan video profil dikerjakan oleh tim yang dipimpin oleh Bella Kharisma dengan dibantu dua anggotanya Dara Sukma Wijaya dan Shendy Aulia Gifari Akni.
Menurut Bella Kharisma alasan dan tujuan pembuatan program video profil tersebut adalah karena Desa Kebontunggul belum memanfaatkan potensi media promosi dengan baik. Dimana promosi masif yang digunakan saat ini hanya berupa foto dan video singkat dokumentasi, serta publikasi. Dengan adanya pembuatan video kreatif dapat berguna bagi Desa Kebontunggul sebagai dalam pengembangan desa wisatanya.
“Tujuannya sebagai sarana pemberdayaan Desa Kebontunggul dan ikut Membantu UMKM masyarakat Desa Kebontunggul,” jelas Bella Kharisma di sela –sela pembuatan video profile.
Perwakilan pengelola wisata lembah Mbencirang Putut mengaku berterima kasih dengan bantuan dan kreativitas mahasiswa Untag Surabaya yang ikut membantu mempromosikan lokasi wisata yang dikelolanya.
“Saya percaya anak anak muda lebih kreatif dalam mempromosikan Lembah Mbencirang. Semoga nanti akan memacu para wisata untuk berkunjung ke Lembah Mbencirang,” kata Putut berharap.
Ditemui dilokasi yang sama, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Wahyu Kuncoro, ST.M.Medkom berharap apa yang dilakukan anak bimbingnya ikut memberi dampak bagi berkembangnya wisata di lembah Mbencirang.
“Dalam era serba media social seperti hari ini, pemanfaatan media social sebagai sarana promosi tentu akan membantu mengembangkan wisata lembah Mbencirang,” kata dosen Ilmu Komunikasi Untag Surabaya ini. Menurut Wahyu, banyak spot wisata dan fasilitas yang ada di lembah Mbencirang yang butuh dipromosikan lebih luas. Selain potensi wisata, potensi kuliner yang ada juga perlu dibranding khusus agar menarik warga untuk datang.
“Ingat para pengunjung tidak hanya butuh lokasi wisata saja tetapi juga butuh makan dan minum yang menarik dan menggoda. Dan inilah fungsinya promosi,” jelas Wahyu lagi.
Sebagai catatan, kegiatan Penmas semester genap 2023/2024 kampus Untag Surabaya dilaksanakan di Kabupaten Mojokerto dengan menyasar di Kecamatan Gondang dan Kecamatan Pacet. Di kecamatan Gondang ditempatkan 14 kelompok yang terbagai dalam 14 desa, sementara di Kecamatan Pacet ditempatkan 4 kelompok di 4 desa. Kegiatan Penmas berlangsung selama 12 terhari terhitung sejak tanggal 13 Januari – sampai 24 Januari 2024. [why]
