Reni Minta Pengelola Kenpark Bertanggungjawab Penuh atas Kecelakaan Brosotan Ambrol

Surabaya, Bhirawa
Wakil ketua DPRD Surabaya, Reni Astuti meminra agar pihak manajemen Kenjeran Park untuk bertanggung jawab penuh atas
peristiwa kecelakaan seluncuran atau prosotan kolam renang Kenjeran Park , Sabtu (7/5).

“Saya minta agar pihak manajemen Kenjeran Park untuk bertanggung jawab penuh atas kejadian kecelakaan di seluncuran kolam renang yang dikelolanya, baik secara hukum maupun penanganan sampai ganti rugi kepada korban,” tegas legislator PKS perempuan alumnus ITS ini.

Reni menyebut peristiwa kecelakaan di kawasan wisata kali ini harus menjadi pelajaran semua pihak terutama penyelenggara dan pengelola kawasan wisata untuk memastikan betul keamanan wahana wisata dan permainannya.

“Semua pengelola kawasan wisata saya minta betul -betul memastikan keamanan semua fasilitas wisata yang akan digunakan oleh wisatawan. Tanggung jawab penuh ada di tangan pengelola ,hingga bisa dieleminir kemungkinan kemungkinan kecelakaan yang menjadi resikonya,” ujar ibu lima anak ini.

Kepada media, Reni menyebut yang mendapat kabar dan konfirmasi langsung dari BPBD kota Surabaya yang turun langsung dalam proses evakuasi dan penanganan menyebut kecelakaan di kolam renang Kenpark tersebut.

Dari kejadian yang terjadi pukul 13. 14 WIB itu,lanjutnya terdapat 7 korban luka luka. “Saya mendapat informasi pukul 14.14 dari BPBD Surabaya dan ada 6 warga kota Surabaya dan satu warga Gresik. Semuanya telah dievakuasi dan mendapat perawatan di RS Soewandhie,” lanjutnya.

Pada keaempatan yang sama Reni mengapresiasi BPBD kota Surabaya yang melakuan proses evakuasi dan pertolongan dengan cepat ,serta RS Soewandie yang tetap bersiaga dalam menerima pasien gawat darurat meski dalam masa libur panjang.

Dari informasi yang dihimpun dari Command Center 112, kejadian ini disebut berlangsung pada 13.45 WIB. Para korban saat itu sedang menikmati liburan di kolam renang Kenpark Surabaya. [gat]

Tags: