SDN 1 Dawuhan, Gudangnya Siswa Berprestasi di Situbondo

Kepala SDN 1 Dawuhan, Kecamatan Kota Situbondo Fita Ariyani MPd bersama Suryana lulusan terbaik guru penggerak angkatan 5 saat mendampingi sejumlah siswa berprestasi.

Terapkan Amalan Religius, Sebulan Mampu Mengukir Puluhan Aneka Juara

Kabupaten Situbondo, Bhirawa
Baru sebulan menakhodai SDN 1 Dawuhan, Kecamatan Kota Situbondo, Fita Ariyani SPd MPd, mampu mengukir sederet prestasi gemilang. Puluhan anak didiknya tersebut berhasil membawa pulang sejumlah piala, piagam serta uang pembinaan dari berbagai perlombaan yang di ikuti. Selain menerapkan pembinaan yang ketat, Fita Ariyani juga dikenal menerapkan amalan religius kepada semua siswanya.
Pagi itu, SDN 1 Dawuhan tampak dengan pemandangan dan wajah dengan desain baru. Yang semula sedikit kusam, kini corak gedung pagar sekolah sudah berubah indah setelah di beri warna baru hasil perpaduan warna magenta, toska serta putih.
Disisi lain, dipintu masuk sekolah dijaga personil security, setiap tamu disambut dengan baik dan tutur kata yang santun. “Monggo masuk kalau mau menghadap Ibu kepala sekolah. Ibu Kasek masih memimpin acara silahkan ditunggu ya,” sapa security berpakain putih dan celana biru itu.
Selang beberapa menit, Kepala Sekolah Fita Ariyani mempersilahkan masuk keruangan kerjanya yang adem dan bersih. Mantan Pengawas Pendidikan di UPTD Kecamatan Mangaran itu lalu bercerita, kalau dirinya baru satu bulan memimpin SDN 1 Dawuhan Situbondo.
“Ya mulai 10 Januari 2023, saya resmi bertugas di SDN 1 Dawuhan ini. Ternyata disini dari dulu dikenal sebagai gudangnya siswa berprestasi. Ini terbukti setelah saya tahu ada pembinaan dan mengikuti lomba. Misalnya mengikuti lomba yang di adakan oleh Airlangga itu didikuti oleh ratusan siswa,” ujar Fita.
Masih kata Fita, baru-baru ini juga ada sebanyak 11 siswa berhasil masuk semifinal sebuah lomba. Dari 11 siswa itu, lima besar berhasil dikirim guna memperebutkan piala Rektor UM (Universitas Malang). Dari lima siswa itu, tiga siswa berhasil masuk babak final, Salah satunya bernama Janitra yang berhasil meraih nilai 90. “Padahal setiap ada ajang lomba Olimpiade soalnya dikenal sangat sulit. Ini Janitra berhasil mendapatkan nilai yang sangat fantastis,” pujinya.
Selanjutnya pada ajang Olimpide yang sama siswa SDN 1 berhasil masuk peringkat 1 dan 2. Ini karena ada siswa yang sampai mengikuti dua perlombaan dalam event yang sama. Termasuk saat mengikuti lomba mata pelajaran Matematika, Sains dan Bahasa Inggris. Khusus pada Olimpiade yang di adakan Integral, siswa SDN 1 Dawuhan berhasil menyapu bersih lomba Bahasa Inggris level 1-3 dan Sains.
“Saat Olimpiade Topas di Curah jeru, juga berhasil meraih juara serta lomba di SDI Al-Abror yang diselenggarkan Exelent dan Osin di Nurul Ansor juga berbuah prestasi. Siswa kami juga akan mengikuti lomba di Sidoarjo dan SMPN 1 Situbondo,” ungkap Fita seraya mengakui siswa terbaiknya juga mendapatkan sertifikat yang dtandatangani Kadispendik Kabupaten Situbondo.
Yang membanggakan, aku Fita, siswanya dikenal rajin mengikuti lomba yang di suport kalangan orang tua dan dibina oleh guru SDN 1 Dawuhan. Caranya, aku Fita, para siswa yang mengikui lomba di kumpulkan dalam satu kelas guna menerima pembinaan dari guru-guru yang berpengalaman. “Karena pembinaan setiap kelas itu setiap mapel. Yang jelas puncak perlombaan yang di ikuti itu terbanyak dari non-akademik,” tandas Fita.
Yang terbaru, imbuh Fita, anak didiknya yang mengikuti Olimpiade sepak berhasil meraih juara pertama setelah mengalahkan SDN 3 Dawuhan. Meski demikian, aku Fita, dari dua tim yang di ikutkan lomba olimpiade sepak bola, hanya Tim B yang berhasil dengan sukses. Sedangkan tim A hanya berhasil masuk hingga babak 16 besr. “Tim B ini memiliki talenta pemain yang bagus. Bahkan, dalam suatu pertandingan mampu meraih score 9-0. Dalam satu pertandingan lain ada pemain bagus yang masuk final, mampu mencetak 35 gol,” sebut Fita.
Top score pemain bola SDN 1 Dawuhan trsebut bernama Davin Arie patut menjadi bintang andalan. Ini karena sebut Fita, selain piawai mengocek bola, dia juga paling banyak memasukkan bola ke gawang musuh SDN 1 Dawuhan. Bahkan, dalam catatan Fita, ada score yang diraih 7-1 saat pertandingan semi final. “Saat babak final tim kami berhasil mencetak 2 gol saat melawan SDN 3 Dawuhan. Dia berhasil meraih hadiah khusus dari saya berupa sebuah bola,” tegas Fita.
Tak hanya pemain yang di beri hadiah, sambung Fita, pelatih dan pembina juga mendapatkan penghargaan serupa. Mereke juga berhak mengantongi piala, sertifika serta uang pembinaan. “Uangnya sudah dibagikan kepada pemain, pelatih dan pembina. Ada kunci khusus sehingga mereka berhasil menjadi juara yakni siap pemain menerima motivasi dan tidak sombong. Selain itu harus berkomitmen untuk menjaga kebersamaan dan kekompakan dalam setiap mengikuti pertandingan,” ulas Fita.
Ke depan, sambung Fita, setiap ada event olimpiade tanpa disuruh, para guru secara otomatis melakukan pembinaan. Sedangkan dirinya, ungkap Fita, fokus memberikan motivasi dan doa. Agar prestasi itu bisa dipertahankan, Fita berjanji untuk tetap mengadakan kegiatan ekstra sekolah sehingga kedepan tetap berprestasi.
Kedua menjaga kekompakan, kesolidan dan penambahan ilmu serta memperkokoh kekompakan dan tetap mempertahankan kegiatan ektra sekolah. “Ini akan menarik minat dan simpatik dari para orang tua. Apalagi siswa yang pandai bermain sepak bola di ikutkan dalam SSB. Dan itu akan kami arahkan, termasuk drumband dan tahfids,” pungkas Fita yang konsisten menjalankan program Jumat Menahan Hati.
Sementara itu salah satu guru SDN 1 Dawuhan bernama Suryana menimpali, beberapa siswa berprestasi itu diantaranya, Cantika Juara Bahasa Inggris level 1, Carresa juara 3 Bahasa Inggris level 3, Janitra juara 2 Sains level 3 dan juara 3 Bahasa Inggris level 3.
Selanjutnya, imbuh Suryana, Davin Arie top score 35 gol festival sepak bola antar SD se-Kecamatan Panji dan Situbondo, Khansa Insyira Sakhi juara peringkat 7 sains tingkat nasional dan medali perunggu Bahasa Inggris tingkat nasional. “Terakhir juara 1 festival sepak bola antar SD se-Kecamatan Panji dan Situbondo,” pungkasnya. [sawawi]

Tags: