Selama Pandemi Covid-19, Jumlah Penerima PKH dan BPNT Di Kota Blitar Meningkat

Imam Nawawi

Kota Blitar, Bhirawa
Dampak Pandemi Covid-19 di Kota Blitar, jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Kota Blitar mengalami peningkatan.

Koordinator PKH Dinas Sosial (Dinsos) Kota Blitar, Imam Nawawi mengatakan jumlah penerima PKH di Kota Blitar tahun 2022 sebanyak 3.622 KPM, dimana jika dibandingkan dengan jumlah penerima PKH di Kota Blitar pada tahun 2021 hanya sebanyak 3.235 KPM.

“Artinya dengan adanya dampak Pandemi Covid-19 jumlah penerima program PKH dan BPNT juga meningkat,” kata Imam Nawawi, Rabu (13/7).

Lanjut Imam Nawawi, tahun ini jumlah penerima program BPNT di Kota Blitar sebanyak 6.895 KPM, dan jika dibandingkan dengan tahun 2021 lalu jumlah penerima program BPNT di Kota Blitar hanya sebanyak 5.961 KPM.

“Penambahan jumlah penerima PKH dan BPNT ini karena ada perluasan penerima manfaat selama terjadi pandemi Covid-19 di tahun 2022,” ujarnya.

Selain itu dikatakan Imam Nawawi, untuk penyaluran Program PKH sendiri dilakukan dengan cara ditransfer ke rekening masing-masing KPM, dimana untuk kriteria keluarga penerima manfaat PKH, yaitu mulai ibu hamil, balita, anak sekolah, lansia yang berusia diatas 60 tahun dan disabilitas.

“Untuk nilai bantuan PKH yang diterima tiap KPM juga berbeda-beda. Untuk ibu hamil menerima bantuan Rp 3 juta, anak balita usia 0-6 tahun Rp 3 juta, anak SD Rp 900 ribu, anak SMP Rp 1,5 juta, dan anak SMA Rp 2 juta,” jelasnya.

Tambah Imam Nawawi sedangkan untuk penyandang disabilitas berat dan lansia masing-masing mendapat bantuan PKH Rp 2,4 juta, dan bantuan itu untuk satu tahun yang diberikan menjadi empat tahap pencairan. Sekarang masuk tahap kedua,” ujarnya. [htn.gat]

Tags: