Silaturahmi dengan FKDT, Klarifikasikan Penganggaran Bosda Madin

Bupati Bondowoso, KH Salwa Arifin dan Wabub Irwan Bachtiar Rahmat saat bertemu langsung dengan pengurus FKDT. [ihsan kholil]

Bondowoso, Bhirawa
Bupati Bondowoso, KH Salwa Arifin bersama Wakil Bupati H Irwan Bachtiar Rahmat bertemu dengan Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT), di Aula Pondok Pesantren Manbaul Ulum, Tangsil Wetan, Kecamatan Wonosari, Selasa (28/9) malam.
Menurut Bupati Salwa, silaturahmi dalam rangka ajang temu kangen dan serap aspirasi oleh bupati dan Wabup bersama Pengurus FKDT. Sekaligus dimanfaatkan sebagai forum klarifikasi, terutama menyangkut berita yang viral beberapa hari terakhir terkait proses penganggaran Bosda Madin.
“Alhamdulillah, semua pihak bisa memahami dan mendapatkan informasi yang seutuhnya secara detail dan komperhensif,” katanya, saat dikonfirmasi, Rabu (29/9).
Bupati memastikan, Pemerintahan Salwa Arifin – Irwan Bachtiar (SABAR) tetap berkomitmen melakukan ikhtiar penguatan atas keberadaan Madrasah Diniyah secara maksimal dan berkesinambungan. ”Tidak benar jika ada pihak – pihak yang melemparkan isu dan tuduhan diskriminasi bupati terhadap Bosda Madin,” katanya.
Bupati menegaskan, Madin merupakan salah satu pilar utama dalam mewujudkan pendidikan karakter di Bondowoso. Akan hal itu, ia berharap pertemuan dengan FKDT ini sejumlah Pengurus Madin bisa memahami informasi yang utuh terkait Bosda Madin Bondowoso.
“Kita doakan semakin teduh, tidak daduh dan selalu dalam suasana kondusivitas dan kenyamanan,” tandasnya. [san]

Tags: