TNI-Polri Bentuk Posko Penanggulangan Bencana di Sangkapura

Tanggap Bencana Gempa Bawean

Gresik, Bhirawa.
Polres bersama TNI dan pihak terkait, gerak cepat melakukan bantuan kemanusiaan juga membentuk posko penanggulangan gempa di Pulau Bawean. Gempa bumi berkekuatan 6,5 magnitudo mengguncang Pulau Baweran Gresik pada hari Jumat, 22 Maret 2023 sore, mengakibatkan kerusakan materiil dan korban luka.

Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom, melalui Kapolsek Sangkapura Iptu Anas Tohari gerak cepat melakukan koordinasi serta komunikasi dengan Instansi terkait. Guna membantu masyarakat yang terdampak gempa bumi, mengakibatkan banyaknya bangunan yang rusak. Mulai dari kerusakan ringan, sampai kerusakan berat di Kecamatan Sangkapura.

“Polri-TNI, BNPB, BPBD Provinsi Jatim dan BPBD Kabupaten Gresik, membantu dengan menyediakan makanan siap saji, selimut, tenda, sembako. Semua bantuan dipusatkan di posko pendopo kecamatan Sangkapura, dan korban luka sudah tangani medis dan tim gabungan.”ujarnya.

Hingga sampai saat ini, tim masih melakukan pembersihan maupun pendataan kerusakan bangunan. Bantuan terus di salurkan kepada masyarakat yang terdampak, warga yang mengungsi di tempat lapang, atau tempat yang dataran agak tinggi. Saat ini terdapat warga kembali ke rumah guna mengecek rumah, dan perabotan yang ada di dalam dan sekitaran rumah masing-masing.

“Adapun korban luka, balita bersama ibunya dari desa Sawahmulya di rujuk ke RS di Gresik. Anak tersebut terjatuh ke lantai mengenai kepala balita, dan diberikan pertolongan awal di RS Umar Mas’ud dan saat ini balita tersebut di rujuk ke Rumah Sakit Gresik.”ungkapnya.

Ditambahkan Iptu Anas Tohari mengatakan, bahwa masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan mengikuti perkembangan informasi terbaru dari BMKG dan instansi terkait. Jika terjadi gempa susulan, segera mencari tempat yang aman dan menjauh dari bangunan atau benda yang tinggi. Dan segera hubungi posko bencana alam, yang ada di pendopo Kecamatan Sangkapura. [Kim.gat]

Tags: