Turunkan Stunting, Pemkab Madiun Kolaborasi dengan Bank KBPR

Dalam Rangka penurunan stunting dengan cara kolaborasi bersama Pemkab Madiun, Sabtu (8/10), Wabup Madiun, H. Hari Wuryanto meberikan bingkisan kepada warga.(sudarno/bhirawa).

Kab Madiun, Bhirawa.
Dalan rangka menekan angka stunting, Pemerintah Kabupaten Madiun bersama KBPR Artha Kencana menggelar kolaborasi Percepatan Penurunan Stunting di Wilayah Gemarang Kab Madiun, Sabtu (8/10).

Kegiatan ini juga bersamaan dengan HUT KBPR Artha Kencana ke-31. Hadir dalam acara Wakil Bupati Madiun H. Hari Wuryanto di dampingi Kepala DPPKB Kab Madiun dan Diskominfo Pemkab Madiun serta Kepala KBPR Kab. Madiun, Camat serta muspika Kec. Gemarang Kab Madiun

Wabup sampaikan terimakasih kepada KBPR Arta Kencana yang sudah peduli dalam rangka penurunan stunting dengan cara kolaborasi dengan Pemda Kabupaten Madiun. Alhamdulillah kondisi stunting sudah mulai baik yakni 13,43 persen dengan target di tahun 2024 nanti 9,5 persen.

“Terimakasih kepada semuanya, ini merupakan salah satu program percepatan penurunan stunting di Kabupaten Madiun. Kami berharap peran serta semuanya, agar kita bisa sesuai dengan harapan pemerintah pusat dengan zero stunting, dengan standartnya dibawah 5 persen kriteria negara maju,”tegas Wabup.

Mengatasi stunting ini harus dengan bergotong royong, agar kedepan kita meraih generasi yang kebih baik, karena baik dengan sisi fisiknya dan IQ nya juga terjaga. Ini menjadi acuan kita agar masyarakat kita lebih baik dan maju dan menyelesaikan masalah dengan rasional.

“Kita perlu bekerjasama menyeselaikan permasalahan ini, tidak hanya pemerintah saja, semuanya harus bergotongroyong untuk mengtasi stunting ini, bisa kita lihat perkembangan di indonesia sudah luar biasa seperti mengatasi pandemi kemarin itu. Jadi harapanya generasi kita menjadi lebih baik, dan negara kita menjadi negara super power,”ungkap Wabup.

Wabup mengingatkan agar kepala desa dapat memberikan data yang valid terkait stunting ini. Bahwa di wilayah Kabupaten Madiun ada beberapa angka stuntingnya tinggi yakni di kecamatan Gemarang, Pilangkenceng, Saradan dan Sawahan.

“Faktor yang mmperngaruhi stunting yakni kesiapan pada usia subur, pada calon pengantin kita berikan obat penambah darah dan diberikan wawasan terkait dengan kebersihan dan kesehatan lingkungan,”kata Wabup. [dar.gat]

Tags: