2022, Kawasan Tanggul MH Thamrin Kabupaten Bojonegoro Diperlebar

Rencana kawasan tanggul MH Thamrin diperlebar dan akan dibuat ruang terbuka hijau.

Bojonegoro, Bhirawa
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro segera merealisasi rencana pembangunan dan pelebaran ruas jalan MH Thamrin dan menambah Ruang Terbuka Hijau (RTH) sebagai tindak lanjut pemanfaatan lahan bekas Tanggul/Tangkis Bengawan Solo.

Kepala Dinas (Kadin) Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU SDA) Kabupaten Bojonegoro Tedjo Sukmono mengatakan, rencana ke depan memang jalan akan diperlebar. “Nanti akan menjadi jalan alternatif. Sisanya nanti untuk pedestrian dan taman,” katanya, kemarin (24/8).

Sementara, untuk keterlibatan PU SDA terkait avour atau saluran terbuka untuk menampung pembuangan rumah tangga di sekitar kawasan. Nantinya, pengerjaan kawasan eks tanah tanggul akan melibatkan lima satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Yakni Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dinas PU Cipta Karya, Dinas PU Bina Marga, dan Dinas Perhubungan.

Terpisah, Kabid Operasional dan Pemeliharaan Sumber Daya Air (OP SDA) DPU SDA Bojonegoro, David Yudha Prasetya menjelaskan, kawasan eks tanah tanggul Jalan MH. Thamrin ini akan diperlebar sepanjang 1.308 meter sedangkan lebarnya bervariatif.

Pelebaran jalan melibatkan tiga kelurahan dan satu desa. Satu desa yang terlibat Desa Kauman, sementara tiga kelurahan lainnya yaitu Kelurahan Ledok Kulon, Ledok Wetan, dan Kelurahan Klangon. “Lebarnya bervariatif.

Mulai dari Gang Mawar, Desa Kauman sampai Depan Polres Bojonegoro, Kelurahan Klangon lebarnya enam meter. Sementara dari Gang Ngalimun, Gang Rukun sampai Jalan Letda Suradji, Kelurahan Ledok Kulon lebarnya kurang lebih 12 meter sampai 15 meter. Untuk pengerjaan direncanakan mulai 2022,” terangnya.[bas]

Tags: