Atlet Pelajar Bridge Lumajang Juara di Teknik Elektro Ubaya

Atlet Bridge pelajar Kabupaten Lumajang berhasil meraih juara di Turnamen Bridge Onlie Teknik Elektro Ubaya yang digelar Minggu (11/7) kemarin.

Surabaya, Bhirawa
Atlet Bridge pelajar Kabupaten Lumajang berhasil meraih juara di Turnamen Bridge Onlie Teknik Elektro Ubaya yang digelar Minggu (11/7) kemarin, diikuti 36 pasang peserta pelajar dari Sidoarjo, Surabaya, Kabupaten Pasuruan, Kota Blitar, Pamekasan, Jember, Tuban, dan Lumajang.
Turnamen yang merupakan kerja bareng Gabsi Jatim dengan Teknik Elektro Ubaya ini dilaksanakan secara online melalui Aplikasi BBO (Bridge Base Online).
Rilis dari Pengprov Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (GABSI) Jatim menyebutkan, pasangan pelajar asal SMAN 1 Lumajang, Widya Nova Ramadhani – Dinda Nova Fitriani meraih gelar juara dengan mengumpulkan total 65,65 International Match Point (IMP) dari 5 sesi pertandingan yang dimainkan.
Kemudian pasangan Muhamad Ferdyansyah – Islamia Ramadhani Liandre Tatin dari SMPN 1 Sukodono Lumajang menyabet gelar juara katagori SMP.
Peringkat 2 ditempati Syafa Billa Annisa Fitri-Lailatudzurrohmah dari SMAN 1 Singgahan Tuban (62,60 IMP). Peringkat 3 Muhammad Fadhilah Abdul Fattah – Ghulam Ainul Muttaqin dari SMAN 1 Kota Blitar (58,83 IMP). Sedangkan juara katagori SD disabet oleh I Putu Danadyaksa + Naufalino Pramudhito Jangku pelajar SDN Jember Lor 03 Kabupaten Jember.
Sekretaris Gabsi Jatim, Raf Radiant mengatakan, turnamen ini berlangsung cukup ketat. Para peserta menunjukkan antusias yang tinggi. ”Atlet – atlet bridge pelajar Jatim benar – benar memanfaatkan turnamen ini. Mereka bersemangat sekali dan berharap turnamen Elektro Ubaya ini berlanjut di masa mendatang. Gabsi Jatim menyambut baik dan berterima kasih kepada pihak-pihak yang mendukung perkembangan Cabor Bridge di Jatim ini,” ujar Raf Radiant, Senin (12/7).
Lumajang sebagai tuan rumah Cabor Bridge Porprov Jatim 2022 menunjukkan kesiapannya. Bukan hanya sukses penyelenggaraan Porprov mendatang, tetapi sukses prestasi juga.
Dafin Apriyuda, pelatih bridge pelajar Lumajang mengatakan, atlet bridge Lumajang memang sudah disiapkan jauh-jauh hari. ”Kami sudah melakukan persiapan intensif menghadapi Porprov Jatim mendatang. Latihan rutin tatap muka sebelum PPKM darurat diberlakukan. Sejak PPKM jadinya kami hamper setiap malam latihan melalui BBO. Setelah latihan dilakukan evaluasi bersama, kami mempunyai target setiap kejuaraan yang mereka ikuti. Dan target berikutnya bisa memperoleh prestasi di kejuaraan Airlangga Cup tanggal 30 Juli hingga 1 Agustus mendatang,” kata Dafin.
Ketua Harian Gabsi Kabupaten Jember, Kukuh Wasono, mengapresiasi keberhasilan atletnya meraih juara katagori SD. Kukuh mengatakan bridge memang memberikan dampak positif bagi pelajar. Selain melakukan olah pikir, bridge meningkatkan kemampuan komunikai dan kerja sama.
“Di Jember cukup banyak pelajar yang bermain bridge, baik pelajar SD, SMP, mau pun SMA. Pada situasi pendemi ini bridge online selain mengasah prestasi berfungsi juga sebagai hiburan agar tidak jenuh di rumah saja. Semoga ke depan bridge dipertandingkan lagi di KOSN, dulu namanya O2SN. Dengan dipertandingkan di KOSN, Popda, Popnas, serta Pomnas gairah atlet bridge akan meningkat. Atlet – atlet pelajar ini nantinya akan menggantikan para seniornya yang telah mengharumkan nama Indonesia di tingkat dunia melalui Cabor bridge,” kata Kukuh Wasono. [wwn]

Tags: