H. Mujtahidur Ridho (Gus Edo) yang mewakili Bupati Mundjidah Wahab menyerahkan bantuan Sembako ke Desa Plosokerep, Sumobito, Jombang, Jumat siang (29/05). (arif yulianto/bhirawa).
Bantuan Sembako bagi warga Desa Plosokerep, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang yang tengah menjalani karantina wilayah terus mengalir berdatangan. Salah satunya berasal dari Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab secara pribadi yang diserahkan kepada pihak Desa Plosokerep, Jumat siang (29/05).
Pihak Bupati Jombang yang dalam hal ini diwakili oleh H. Mujtahidur Ridho (Gus Edo), mengantarkan dan menyerahkan secara langsung bantuan Sembako ke lokasi dapur umum di Kantor Desa Plosokerep.
Gus Edo mengungkapkan, kondisi seperti ini bukan hanya tanggung jawab Bupati Jombang, namun merupakan tanggung jawab bersama.
“Saya kira siapapun warga Jombang yang ada di sini, yang ada di Jombang, setuju bahwa kita harus bersama-sama bergandeng tangan, untuk terus bahu membahu, bagaimana caranya kita bisa memberikan sesuatu agar saudara-saudara kita ini bisa cepat sembuh bagi yang sakit, dan yang belum, bisa menyadari bahwa virus ini luar biasa penyebarannya,” papar Gus Edo.
Oleh karenanya kata Gus Edo, warga harus mengikuti protokol kesehatan Covid-19 yang sudah ditentukan oleh pemerintah.
Sementara itu, Kepala Desa Plosokerep, Bambang Hermanto sebelumnya mengatakan, satu RT di desanya dilakukan karantina wilayah, karena terdapat beberapa warga yang dinyatakan positif Covid-19.
Selama masa karantina wilayah yang rencananya dilaksanakan hingga 14 hari, di desa tersebut telah didirikan dapur umum untuk menyuplai kebutuhan makan dan minum warga yang ada di dalam area karantina wilayah. Sejumlah warga dan relawan di dapur umum pada hari itu tampak melakukan aktifitas memasak makanan yang akan didistribusikan kepada warga.
“Untuk makan, minum, itu diantar ke warga. Rencananya dari Pemkab 14 hari,” kata Kades Bambang Hermanto.(rif)
