Bupati Mundjidah Wahab saat membuka kejuaraan bola voli yang digelar oleh Karang Taruna Kabupaten Jombang di GOR Merdeka Jombang, Kamis (15/06). [arif yulianto]
Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab membuka kejuaraan bola voli yang digelar oleh Karang Taruna Kabupaten Jombang di Gelanggang Olahraga (GOR) Merdeka, Jombang, Kamis (15/06).
Sekadar diketahui, Pengurus Karang Taruna Kabupaten Jombang menggelar kejuaraan bola voli antar kecamatan untuk menjadikan olahraga lebih digemari oleh masyarakat dengan bertajuk Bupati Cup 2023.
Kejuaraan ini dimulai tanggal 15 Juni hingga 20 Juni 2023, kejuaraan bola voli Karang Taruna Kabupaten Jombang ini juga didukung Disporapar Kabupaten Jombang dan diikuti oleh tim putra dan putri dari 21 kecamatan.
Bupati Mundjidah Wahab mengapresiasi kegiatan kompetisi olahraga itu sebagai ajang silaturahmi pemuda di Kabupaten Jombang.
“Semangatnya luar biasa, semoga sampai kegiatan selesai semuanya diberikan kesehatan. Selain sebagai ajang penggalian bakat juga sebagai ajang silaturahmi dan pengenalan karang taruna di Jombang,” kata Bupati Jombang usai membuka kejuaraan bola voli.
Menurut Bupati Mudjidah Wahab, karang taruna menjadi penerus masa depan harus melakukan hal-hal positif untuk kebaikan dirinya mendatang.
“Salah satu bentuk olahraga untuk masyarakat dan memasyaratkan olahraga, karang taruna penerus masa depan harus sehat jasmani rohani. Hindari hal negatif dan bersama pemerintah mensukseskan pembangunan di Jombang,” pesannya.
Sementara itu, Ketua Karang Taruna Kabupaten Jombang, Junita Erma Zakiyah mengatakan, sebagai program memasyarakatkan olahraga, bola voli menjadi pilihan saat ini.
“Salah satu olahraga yang banyak dikenal oleh masyarakat dan banyak juga peminatnya adalah voli, sehingga ini upaya kami untuk masyarakat berolahraga bersama karang taruna,” bebernya.
Selain itu dalam kejuaraan bola voli ini Junita Erma Zakiyah yang juga Anggota DPRD Kabupaten Jombang ingin menggali potensi atlet di kecamatan sehingga muncul ke permukaan dengan wadah kompetisi.
“Jadi ini benar-benar putra daerah, yang memang kami mau menggali potensi yang ada dengan menunjukkan KTP asli. Tidak ada bon dari luar Jombang,” tambahnya.
Junita Erma Zakiyah berharap, ajang ini akan menjadi agenda tahunan karang taruna di Jombang agar selain berhasil dalam organisasi, juga menjadikan sehat jasmani dan rohani dengan konsep yang dapat berbeda.
“Tidak menutup kemungkinan kami juga akan menformulasikan dengan kegiatan lain atau olahraga lain untuk masyarakat,” tutupnya. [rif.why]
