Dorong Sosialisasi Secara Masif Pencegahan Stunting

Masalah stunting pada anak hingga kini terus menyita perhatian pemerintah, sehingga menjadi hal yang sangat penting jika pemerintah pun perlu terus aktif melakukan upaya pencegahan. Sosialisasi secara masif pun penting dan perlu dilakukan oleh pemerintah mulai fasilitas kesehatan dari tingkat atas sampai bawah seperti misalnya puskesmas hingga posyandu. Sosialisasi secara masif penting dilakukan, sebab dengan begitu masyarakat akan lebih sadar pentingnya pencegahan stunting.

Sejalan dengan upaya pencegahan stunting maka penting dilakukan deteksi dini dan perhatian terhadap kesehatan anak sejak dini. Terutama melalui pengadaan sosialisasi yang bisa dilakukan melalui berbagai media. Termasuk untuk masyarakat di pelosok perlu digerakkan secara intens peran posyandu, sehingga kesadaran masyarakat bisa meningkat. Oleh sebab itulah, pemerintah perlu terus berupaya melakukan intervensi guna mempercepat penurunan kasus stunting di sejumlah wilayah. Terlebih, berdasarkan Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) 2023 angka prevalensi stunting di Indonesia adalah sebesar 24.4% atau 5.33 juta balita.

Sedangkan target penurunan stunting yang diharapkan pemerintah adalah di bawah 14% pada tahun 2024. Angka yang sangat tinggi ini tentu harus menjadi perhatian semua pihak untuk bekerjasama menurunkan angka stunting di negeri ini. Sehingga, saatnya pemerintah dan semua pihak perlu intens melakukan percepatan penurunan stunting dengan menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam mencermati pola gizi pada anak, sehingga mereka mendapatkan konsumsi makanan yang sehat dan bergizi.

Upaya konkret pencegahan stunting bisa menghadirkan kerjasama antara pemerintah dan masyarakat serta dukungan dari partisipan organisasi masyarakat. Mulai dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan lembaga terkait lainnya seperti Kementerian Kesehatan, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, dan Badan Kependudukan, serta Keluarga Berencana Nasional untuk bersama-sama bersatupadu bisa mengadvokasi penanggulangan stunting. Selebihnya, secara intensif dan masif masyarakat perlu diberikan informasi mengenai pola makan yang sehat, pentingnya gizi seimbang, dan pentingnya perawatan kesehatan yang baik bagi anak-anak. Sehingga, dengan adanya sosialisasi yang masif seperti itu, diharapkan kesadaran masyarakat akan pencegahan stunting semakin meningkat dan kasus stunting pun dapat ditekan. Oleh :

Berlinda Galuh P. W
Dosen PPKn Univ. Muhammadiyah Malang.

Tags: