Mengecewakan, DPRD Jember Panggil Rekanan Proyek Venue Porprov

Rapat dengar pendapat Komisi A DPRD Jember dengan beberapa rekanan dan Kepala Dinas PUPR Cipta Karya terkait perbaikan venue Porprov Jatim di ruangan Komisi A DPRD setempat, Senin (23/5/2022). ANTARA/Zumrotun Solichah

Jember, Bhirawa
Komisi A DPRD Jember memanggil beberapa rekanan yang mengerjakan proyek venue Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur (Porprov Jatim) dalam rapat dengar pendapat yang digelar di ruangan Komisi A DPRD setempat, Senin (23/5).
“Hari ini kami memanggil beberapa rekanan proyek ‘venue’ Porprov Jatim karena hasil inspeksi mendadak yang kami lakukan cukup mengecewakan. Pengerjaan ‘venue’ masih jauh dari harapan,” kata Ketua Komisi A DPRD Jember Tabroni usai rapat dengar pendapat di DPRD Jember.
Dari beberapa rekanan yang dipanggil dalam rapat dengar pendapat, hanya satu rekanan yang diwakili langsung oleh direktur-nya, sedangkan sisanya yang hadir adalah pelaksana dan pengawas proyek rekanan di lapangan.
“Kami ingin memastikan kesanggupan rekanan untuk menyelesaikan proyek ‘venue’ itu paling tidak seminggu sebelum kegiatan pembukaan Porprov Jatim di buka di Jember pada 25 Juni 2022,” tuturnya.
Hasil inspeksi mendadak Komisi A pada 17 Mei 2022 menyebutkan realisasi perbaikan venue di Stadion Notohadinegoro sekitar 35 persen, GOR Argopuro 70 persen, GOR PKPSO sekitar 35 persen, lapangan tenis dan Stadion Jember Sport Garden sekitar 17 persen.
“Pihak rekanan harus bekerja keras untuk menyelesaikan ‘venue’ tersebut karena hal itu merupakan pertaruhan nama Jember sebagai tuan rumah utama dalam ajang Porprov Jatim,” katanya.
Tabroni menyayangkan realisasi pengerjaan lintasan atletik di Jember Sport Garden yang masih 1,1 persen dari progres 20 persen, padahal venue tersebut juga akan dijadikan sebagai tempat pembukaan Porprov Jatim.
“Dalam surat kontrak pengerjaan mereka juga tercatat batas akhirnya pada 25 Juni 2022, padahal hari itu akan dibuka Porprov Jatim. Pihak perangkat daerah yang membuat kontrak dengan rekanan juga tidak bisa mempertimbangkan hal itu, sehingga sangat kacau kalau sampai belum selesai,” ujarnya.
Sementara Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman dan Cipta Karya (PUPR Cipta Karya) Rahman Anda memaparkan progres masing-masing pekerjaan perbaikan venue Porprov Jatim oleh sejumlah rekanan.
“Pihak rekanan sudah hadir, sehingga saya minta mereka memaparkan langsung kepada anggota dewan terkait progres dan realisasi pengerjaan ‘venue’ yang sudah dilakukan hingga hari ini,” tuturnya.
Ia menjelaskan pihaknya meminta rekanan bisa menyelesaikan pekerjaannya paling lambat pertengahan Juni 2022 sesuai kontrak pengerjaan masing-masing venue sebelum dilaksanakan pembukaan Porprov Jatim.
Pelaksana rekanan yang mengerjakan Stadion Notohadinegoro Jember, Musa Sailaro mengatakan pengecatan luar stadion masih terkendala cuaca yang kadang-kadang hujan, sehingga pekerja menunggu waktu yang tepat.
“Agar hasilnya lebih maksimal kami melakukan pengecatan saat tidak turun hujan dan pengecatan tribun juga sudah dilakukan. Kami optimistis maksimal 11 Juni 2022 perbaikan ‘venue’ Stadion Notohadinegoro Jember sudah tuntas,” ujarnya. [ant.wwn]

Tags: