MenPAN-RB Dorong MPP Kota Batu Siapkan Rumah Virtual

MenPAN-RB, Abdullah Azwar Anas saat mengunjungi pelayanan publik di MPP Among Warga Kota Batu, Selasa (18/7) sore.(anas/bhirawa)

Untuk Peningkatan Pelayanan Publik

Kota Batu, Bhirawa
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), Abdullah Azwar Anas memantau langsung pelayanan publik yang ada di Mal Pelayanan Publik (MPP) Among Warga, Kota Batu, Selasa (18/7) sore. MenPAN-RB mengapresiasi keberadaan MPP Among Warga ini yang telah mempermudah masyarakat untuk mendapatkan pelayanan publik yang dibutuhkan.

Menjadi tugas bagi KemenPAN-RB untuk terus mendorong birokrasi yang disediakan penerintah bisa lebih lincah, lebih cepat, bekerja dengan lebih baik dan berdampak. Dan salah satu layanan yang bisa terhubung dan dinikmati masyarakat, serta berdampak pada rakyat adalah model mal pelayanan publik (MPP). “Saya senang sekali datang ke MPP Among Warga. Mal pelayanan publik ini tempatnya cukup apik, tidak terlalu ribet desainnya dan memanfaatkan gedung yang sudah ada,” ujar Abdullah, Selasa (18/7).

Ia menjelaskan bahwa MPP tidak perlu dibangunkan gedung yang baru jika anggaran terbatas. Karena yang menjadi fokus utama adalah pelayanan publik bisa diterima masyarakat dengan mudah dan berdampak. “Mudah-mudahan MPP Kota Batu bisa terus melayani rakyat,” tambah Abdullah.

Ada empat ekosistem pelayanan terintegrasi di antaranya, direct service dimana masyarakat dapat menerima pelayanan secara langsung. Selanjutnya, mobile service atau layanan bergerak seperti pemberian layanan dengan menggunakan kendaraan. Kemudian, self service, dan yang terakhir electronic service. “Inilah empat model ini yang telah tumbuh dan dikembangkan oleh teman-teman. Jadi Bapak/Ibu yang sekarang telah mempunyai MPP, bisa menjemput bola bisa dengan adanya MPP Digital,” jelas Abdullah.

Ia menyebutkan bahwa MPP adalah ‘rumah pelayanan fisik’. Dan saat ini, Kementerian PAN-RB tengah menyiapkan langkah selanjutnya yakni ‘rumah virtual’. Yaitu, MPP Digital dimana masyarakat tidak perlu hadir secara langsung ketika ingin nendapatkan pelayanan publik. “Namun perekaman digital seluruh warganya ini membutuhkan Strong Leader dari Wali Kotanya. Harapannya, kalau ngurus sesuatu tinggal pakai barcode dan tidak perlu berulang-ulang mengisi lagi,” papar MenPAN-RB

Diketahui kunjungan MenPAN-RB diterima langsung oleh Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai. Selain itu juga ikut mendampingi Wali Kota Batu periode 2017-2022, Dewanti Rumpoko, Sekda Kota Batu, serta beberapa pejabat di lingkungan Pemkot Batu.[nas.ca]

Tags: