Pemkot Baru, Bhirawa.
Pemerintah Kota (Pemkot) Batu menunjukkan komitmennya mendukung pengembangan kebebasan pers yang sehat. Untuk itu di momen Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2024 mereka memberikan hadiah para awak media yang tergabung dalam Forum Jurnalis Kota Batu (FJKB) sebuah kantor yang kemudian disebut Markas FJKB, Kamis (29/2).
Markas FJKB diresmikan langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai. Markas FJKB yang kini nampak mentereng, rapi, dan bersih ini merupakan bangunan eks puskesmas yang berlokasi di Jl Kartini Kelurahan Ngaglik, Kecamatan Batu
Dan pada awal bulan lalu, Aries menginstruksikan untuk dilakukan renovasi Markas FJKB. Setelah direnovasi, kondisi markas dipastikan jadi lebih bersih dan nyaman dengan fasilitas yang memadai di dalamnya. Akibatnya, para jurnalis menjadi lebih senang dan semangat untuk menulis artikel berita di markas dibandingkan di warung kopi yang bising.
“Ini adalah bagian dari niatan Pemkot Batu untuk selalu berkolaborasi dengan media. Karena media merupakan partner Pemkot Batu untuk mendapatkan informasi untuk jadi bahan evaluasi, melalui tulisan-tulisan yang membangun,” ujar Aries AP usai meresmikan Markas FJKB, Kamis (29/2).
Dia menceritakan, sebelum direnovasi hingga jadi senyaman ini kondisi markas jurnalis ini sangat kurang representatif. Padahal lokasi markas FJKB ini berhadapan dengan Kantor PMI Kota Batu. “Saya tahu kondisi markas jurnalis ini saat saya datang ke PMI Kota Batu, kebetulan saat itu saya mampir. Setelah saya lihat ternyata tempat rekan media beristirahat kurang layak,” jelas Aries.
Mantan Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Jatim itu paham betul, apa yang jadi kebutuhan para jurnalis. Setelah mengetahui kondisi seperti ini, dia langsung melakukan pembahasan dengan Sekda Kota Batu dan sejumlah OPD terkait.
“Saya pernah jadi Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Jatim. Saat menjabat saya selalu melihat tempat media berkumpul. Salah satunya tempat media berkumpul di Gedung Negara Grahadi, di sana ada tempat khusus media beristirahat. Itulah yang jadi inspirasi saya, untuk menjadikan tempat ini nyaman,” papar Aries.
Ia menambahkan bahwa proses renovasi ini bukan hanya inisiasinya saja. Namun ada inisiatif dari Sekda dan kepala OPD lainnya untuk turut membantu renovasi. “Alhamdulillah semua bisa terwujud dan terselesaikan dengan baik. Semoga dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” tambah Aries.
Lebih lanjut, dia juga menyampaikan, jika sebuah saran prasarana yang dibangun, biasanya akan sulit dalam hal perawatan dan menjaga agar tetap bagus. Karena itu, dia berpesan untuk selalu menjaga kebersihan Markas FJKB. “Kalau tidak dijaga, maka akan sangat sayang sekali. Semoga melalui hal ini bisa terus berkesinambungan antara Pemkot Batu dan media,” pesannya.
Di sisi lain, di era keterbukaan informasi ini dirinya dan juga Pemkot Batu tidak anti kritik. Karena sebuah informasi dari media merupakan bahan evaluasi dan juga dijadikan bahan klarifikasi. “Kami tidak anti kritik. Kalau saya tidak bisa menjawab, pasti saya teruskan ke OPD terkait. Saya berharap, terus bangun jiwa informasi. Jika ada kritikan, itu merupakan pembangkit bagi kami untuk berubah,” tandasnya.[nas.ca]
