Pemkab Madiun Gelar FGD Demi Kelancaran dan Pengamanan Mudik Lebaran 2024

Tampak peserta FGD tentang lalu lintas angkutan jalan di Kabupaten Madiun yang dibuka oleh Penjabat (PJ) Bupati Madiun Ir. H. Tontro Pahlawanto di Pendopo Muda Graha, Rabu (27/3). [sudarno/bhirawa]

Kabupaten Madiun, Bhirawa
Dalam rangka persiapan pengamanan mudik Lebaran dan Hari Raya Idul Fitri tahun 2024, Pemerintah Kabupaten Madiun melalui Dinas Perhubungan menyelenggarakan Forum Group Discussion (FGD) tentang lalu lintas angkutan jalan di Kabupaten Madiun yang dibuka oleh Penjabat (PJ) Bupati Madiun Ir. H. Tontro Pahlawanto di Pendopo Muda Graha, Rabu (27/3/2024).

Kegiatan ini bertujuan untuk mewujudkan penanganan pelayanan kepada masyarakat terkait kelancaran berlalu lintas, keselamatan penggunaan jalan, serta persiapan antisipasi lonjakan pergerakan lalu lintas saat angkutan lebaran tahun 2024.

“Pada sore hari ini perlu kiranya secara awal kami dari jajaran pemerintah daerah memastikan sejauh mana kesiapan yang perlu atau telah direncanakan oleh masing-masing instansi,” jelas Pj Bupati Madiun saat membuka acara ini.

Ditemui usai acara, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Madiun, Supriyadi, berharap melalui forum ini semua instansi dapat bekerjasama, bersinkronisasi, dan berkoordinasi guna menyiapkan mudik Lebaran agar berjalan lancar, aman dan nyaman.

Kadin Perhubungan mengaku pihaknya telah menyiapkan rekayasa lalu lintas yang bekerjasama dengan Polres dan Polresta Madiun apabila terjadi kemacetan.

Menurutnya, badan kebijakan transportasi yang melakukan survei beberapa waktu lalu memperkirakan sekitar 71% pergerakan masyarakat pada tahun 2024 ini akan melakukan mudik Lebaran, yang artinya ada sekitar 193 juta orang.

“Di Jawa Timur, sekitar 16% atau sekitar 71 juta orang mudik secara gratis, termasuk di antaranya Kabupaten Madiun dan sekitarnya. Oleh karena itu, kami bertekad untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” tandasnya.

Terkait sarana dan prasarana, Kadishub menuturkan Kementerian Perhubungan telah memberikan bantuan kepada Pemkab. Madiun berupa Traffic Cone dan Water Barrier yang dapat digunakan untuk merekayasa jalan saat macet.

FGD yang digelar jelang berbuka puasa tersebut dihadiri oleh Penjabat (PJ) Bupati Madiun Ir. H. Tontro Pahlawanto, Kapolres Madiun AKBP Muhammad Ridwan, Kapolresta Madiun AKBP Agus Dwi Suryanto, Penjabat (PJ) Sekda Sodik Hery Purnomo, Perwakilan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Jawa Timur, Perwakilan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur, pimpinan OPD dan beberapa instansi terkait. [dar.dre]

Tags: