Pemkab gelar Istighotsah dan ikrar damai pilkades serentak 2022. [wiwit agus pribaddi/bhirawa]
Dalam menciptakan situasi yang aman dan lancar pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahun 2022, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) menggelar istighotsah dan ikrar damai Pilkades Serentak, di Pendopo Prasaja Ngesti Wibawa Kabupaten Probolinggo.
Kegiatan ini dihadiri Plt Bupati Probolinggo Drs. HA. Timbul Prihanjoko didamping anggota Forkopimda Kabupaten Probolinggo, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo H. Soeparwiyono, tokoh agama serta tokoh masyarakat Kabupaten Probolinggo.
Istighotsah dan ikrar damai Pilkades serentak ini diikuti oleh seluruh Calon Kepala Desa (Cakades) se-Kabupaten Probolinggo. Sebagian mengikuti di Pendopo Kabupaten Probolinggo dan sebagian lagi mengikuti di pendopo kecamatan masing-masing dengan melibatkan Forkopimka, Ketua MWCNU, Pj Kepala Desa beserta BPD dan Panitia Pemilihan Desa.
Kegiatan ini dimaksudkan agar pelaksanaan Pilkades serentak di Kabupaten Probolinggo tahun 2022 berjalan amanah, profesional dan aman. Tentunya yang diinginkan dalam proses Pilkades berjalan aman, lancar, damai dan kondusif sesuai aturan perundangan-undangan yang berlaku.
Pembacaan ikrar damai ini dipandu oleh Kepala Bidang Penataan Desa pada DPMD Kabupaten Probolinggo Nur Rachmad Sholeh dan secara serentak diikuti oleh seluruh Cakades yang berada di Pendopo Kabupaten Probolinggo dan para cakades yang lain secara virtual. Dilanjutkan dengan penandatanganan naskah ikrar damai.
Proses Pilkades serentak pada 250 desa se-Kabupaten Probolinggo ini diikuti oleh 803 Cakades yang tersebar di 24 kecamatan yang telah ditetapkan oleh Panitia Pemilihan Desa. Sejumlah 723.046 Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan 1.847 TPS (Tempat Pemungutan Suara) dengan pelaksanaan protokol kesehatan secara ketat.
Plt Bupati Probolinggo Drs. HA. Timbul Prihanjoko, Rabu (9/2) berharap para Calon Kepala Desa yang berjumlah 803 orang untuk menjaga dan membawa pendukungnya selalu dalam suasana kekeluargaan.
Pemilihan kepala desa serentak di 250 desa di Kabupaten Probolinggo tinggal menghitung hari. Pemkab Probolinggo menggelar Istighotsah dan Ikrar Damai Pilkades Serentak 2022. Mereka kompak mengucapkan ikrar damai dan aman Covid-19 secara langsung dan virtual.
Sebagian besar cakades dari ratusan desa mengikuti secara virtual dari masing-masing kantor kecamatan. Namun, ada juga yang hadir secara langsung. Yakni, lima Cakades Pabean, Kecamatan Dringu. Tak lupa, mereka menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Kegiatan dimulai dengan istighotsah yang dipimpin oleh Ketua PC NU Kota Kraksaan K.H. Syihabuddin.
Ketua Panitia Pilkades Serentak tingkat Kabupaten Probolinggo 2022 Heri Sulistyanto mengatakan, Pilkades serentak tahun ini rencana awal dilaksanakan di 253 desa. Karena dinamika, ditetapkan hanya digelar di 250 desa, dengan 803 cakades di 24 kecamatan.
“Kesiapan logistik dan pengadaan kelengkapan Pilkades Serentak lainnya, termasuk penyediaan dan pelipatan surat suara sudah dilakukan. Sebagaimana amanah kesiapan penegakan protokol kesehatan, semua wajib menerapkan protokol kesehatan secara ketat di setiap TPS (tempat pemungutan suara) mulai hari ini dilakukan,” ujarnya.
Lebih lanjut Timbul Prihanjoko mengatakan, pelaksanaan pilkades serentak tinggal menunggu hari. Tahapan dan persiapan telah dilakukan. Baik oleh panitia pemilih (panlih) tingkat desa, kecamatan, maupun panitia kabupaten.
“Ikrar Damai ini merupakan ikhtiar bersama untuk menentukan pemimpin yang sesuai karakter desa masing-masing. Karena itu, menjadi tanggung jawab kita agar pilkades serentak ini sukses dan aman,” ujarnya.
Menurutnya, ikrar damai menjadi kewajiban moral dan kewajiban hukum bagi seluruh cakades dan pendukungnya untuk bersama-sama mengawal pilkades serentak. Semua diharapkan bisa menjalani pilkades serentak yang amanah, profesional, dan damai.
Acara ini juga menjadi ikhtiar agar pilkades aman dari Covid-19. Karena, kesuksesannya tidak hanya menjadi tanggung jawab panitia. Tetapi, juga cakades dan semua masyarakat. Terutama, dalam menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
“Jangan sampai akibat kelalaian masyarakat dalam protokol kesehatan, mengakibatkan lonjakan kasus Covid-19. Serta, mengganggu pelaksanaan pilkades serentak,” tuturnya.
Ia juga mengingatkan para cakades dalam hubungan sosial tetap mengedepankan sikap santun toleransi. “Menjunjung tinggi sportivitas antarcalon. Sehingga masyarakat dapat mencontoh sikap dan perilaku Anda semua dalam segala hal,” harapnya.
Kapolres Probolinggo Kota AKBP Wadi Sabani mengimbau semua masyarakat Kabupaten Probolinggo, bersama-sama mensukseskan Pilkades Serentak 2022. Mengunakan hak pilih dengan mendatangi TPS sesuai jadwal. Serta,memilih calon kepala desa sesuai hati nurani.
“Semoga Pilkades Serentak Kabupaten Probolinggo tahun 2022, amanah, profesional, damai, dan aman Covid-19,” ujarnya. Hal senada disampaikan Kepala Kejari Kabupaten Probolinggo, David P. Duarsa. Menurutnya, semua masyarakat Kabupaten Probolinggo, berkewajiban menyukseskan Pilkades.
“Jaga dan tegakkan prokes Covid-19, di manapun dan kapanpun untuk keluarga, tim sukses, partisipan. Hal-hal yang perlu saya tekankan kepada para Cakades tetap menjaga dan tegakkan protokol kesehatan. Sebagai tokoh masyarakat tetap mengedepankan sikap santun, toleransi serta menjunjung tinggi sportifitas para calon kepala desa,” tambahnya. [wap.dre]
