Perkuat Sinergi, PT Jamkrida Komitmen Realisasikan Target RKAP 2024

Direktur Utama PT Jamkrida Jatim, Untung Heri Sukariyanto saat melakukan sosialisasi RKAP 2024 ke direksi maupun karyawan di Bali Bulan Februari.

Surabaya, Bhirawa
PT Jamkrida Jatim (Perseroda) memiliki komitmen untuk merealisasikan target yang sudah di tetapkan di Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) 2024 yang sudah ditetapkan saat RUPS.

Beberapa target yang ada ditetapkan di RKAP 2024 seperti mencapai target laba, volume penjaminan dan UMKM yang selama ini dijamin harus mengalami pertumbuhan. “Jadi kami meminta segenap insan PT Jamkrida Jatim baik staf, kabag dan direksi untuk komitmen mencapai apa yang sudah ditargetkan di RKAP 2024,” kata Direktur Utama PT Jamkrida Jatim Untung Heri Sukariyanto saat ditemui Harian Bhirawa beberapa waktu lalu.

Langkap strategis yang akan dilakukan oleh PT Jamkrida untuk merealisasikan target RKAP yakni dengan melakukan sinergi dan kolaborasi dengan mitra yang selama ini sudah bekerjasama dengan PT Jamkrida seperti Bank Jatim, Bank UMKM, Perbamida, Perbarindo, Kementerian Koperasi dan UMKM, LPDB UMKM dan Pusat Informasi Pemerinta (PIP) yang merupakan lembaga dibawah kementerian keuangan.

” Kita juga akan melakukan sinergi dengan perusahaann penjaminan kredit daerah atau Jamkrida yang ada di provinsi lain melalui penjaminan bersama atau kogaransi.Selama ini sdh lakukan kogaransi dan di tahun 2024 akan kita tingkatkan lagi dan selama ini sudah berjalan dengan baik,” papar Untung.

Perusahaan yang bergerak di bidang penjaminan kredit itu juga akan terus mengasah kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) PT Jamkrida agar bisa menjalankan tugasnya sesuai dengan road map OJK dalam menangani penjaminan kredit. “Untuk menambah pengetahuan kita mengikutkan SDM yang ada di Jamkrida untuk mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh pihak eksternal dan kita juga membekali SDM PT Jamkrida Jatim dengan sertifikasi penjaminan,” katanya.

Lebih lanjut Untung menjelaskan, pihaknya juga melakukan knowledge management dengan tujuan agar kesenjangan antar SDM dibidang penjaminan, keuangan, claim, umum maupun bidang lainnya memiliki pengetahuan yang sama sesuai dengan kepentingan perusahaan. “Setiap minggu kita melakukan sharing baik tentnag peraturan perusahaan, penjaminan atau perkembangan bisnis melalui knowledge management agar semua SDM memiliki pemahaman yang sama terhadap aktifitas perusahaan,” kata Untung. [wwn.bb]

Tags: