Perum Badan Urusan Logistik Bojonegoro Pastikan Stok Beras Aman hingga Lebaran

Pimpinan Cabang Bulog Bojonegoro, Sugeng Hardono saat menunjukan hasil beras kepada Kepala DKPP Kabupaten Bojonegoro, Helmy Elisabeth dipabrik MRMP Dander Bojonegoro.

Bojonegoro, Bhirawa.
Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Bojonegoro memastikan stok beras aman hingga menjelang bulan puasa Ramadhan sampai Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.
Pimpinan Cabang Bulog Bojonegoro, Sugeng Hardono, mengatakan, saat ini persedian beras yang tersimpan digudang Bulog sekitar 2.000 ton.

Dikatakannya, jumlah tersebut dipastikan sangat aman untuk kebutuhan pokok masyarakat jelang Ramadhan hingga Lebaran. Dan stok akan terus bertambah, dari hasil serapan yang terus berjalan hingga saat ini.

“Karenanya, pihaknya mengimbau masyarakat tidak perlu khawatir mengenai persediaan beras untuk menjelang bulan puasa bahkan Lebaran saya pastikan stok beras aman,” katanya, kemarin (7/3).

Ia menambahkan, saat ini sejumlah wilayah di Kabupaten Bojonegoro, Tuban, dan Lamongan tengah melangsungkan panen raya. Sehingga, pihaknya saat ini terus melakukan pembelian baik gabah maupun beras dari Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan).

Sementara Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Bojonegoro, Helmy Elisabeth mengatakan, di Kabupaten Bojonegoro itu di bulan Februari tercatat tengah panen raya seluas 45 ribu hektare. Kalau disetarakan dengan gabah kering panen (GKP), hampir 270 ribu ton.

“Sedangkan, kalau disetarakan beras kurang lebih 165 ribu ton,” katanya.

Ia menambahkan, jika dianalogikan dengan konsumsi masyarakat Kabupaten Bojonegoro, panen di bulan Februari saja bisa untuk makan selama 18 bulan, karena konsumsi makan masyarakat Bojonegoro dengan penduduk sekitar 1,4 juta jiwa itu perbulan kurang lebih 9.000 hingga 9.300 ton beras.

“Panen di bulan Februari saja bisa untuk makan masyarakat Bojonegoro selama 18 bulan, dan stok akan aman hingga lebaran nanti,” ujarnya. [bas.bb]

Tags: