Plat Ambrol di Gang Sendang Sebabkan Genangan Air, Petugas Turunkan Alat Berat

Akibat hujan deras, plat pembuangan air di Gang Sendang Kota Madiun, ambrol seperti foto diatas. Untuk mengatasinya, DPUPR Kota Madiun bergerak cepat mengadakan pengecekan sekaligus mendatangkan ekskavator (alat berat ) untuk mengatasinya. [sudarno/bhirawa]

Kota Madiun, Bhirawa.
Hujan deras yang mengguyur Kota Madiun pada Kamis (27/4) sore menyebabkan genangan air di sejumlah lokasi. Tak terkecuali di sekitar Gang Sendang, Kelurahan Kartoharjo dan luapan air hujan itu menyebabkan bangunan penutup saluran yang dibangun warga di Gang Sendang ambrol.
.
“Genangan air itu sebenarnya tidak lama, beberapa menit saja sudah surut atau hilang. Dan penanganannya tadi pagi saya turun ke lapangan, saya turunkan ekskavator sehingga untuk kedepannya ketika curah hujan tinggi tidak ada gangguan lagi,”kata Kepala Bidang Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) DPUPR Kota Madiun, Suyanto, Jum’at (28/4).

Menurut Suyanto genangan air berawal dari meluapnya air sungai di gang Sendang Barat, Kelurahan/Kecamatan Kartoharjo. Meski genangan tak berlangsung lama, petugas dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) bergerak cepat untuk melakukan pengecekan

“Genangan air itu sebenarnya tidak lama, beberapa menit saja sudah surut atau hilang. Dan penanganannya tadi pagi saya turun ke lapangan, saya turunkan ekskavator sehingga untuk kedepannya ketika curah hujan tinggi tidak ada gangguan lagi,”katanya.

Sebagai informasi saluran air yang melintasi Gang Sendang mengalir dari belakang Pasar Besar Madiun dan hilirnya ke pintu air Jalan Pandan. Suyanto menjelaskan, untuk mengantisipasi hal serupa, pihaknya telah menyiagakan sejumlah peralatan dan personel untuk rutin memantau kondisi di lapangan.

Tidak hanya itu, ia juga meminta warga untuk tidak membuang sampah di saluran agar aliran air lancar. “Kalau ada curah hujan tinggi lagi, petugas kami akan langsung memantau kondisi lapangan,” tandasnya. [dar.gat]

Tags: