Polresta Blitar Mulai Periksa Sejumlah Saksi Ledakan Petasan di Ponggok Blitar

Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyono. [Hartono/Bhirawa]

Kabupaten Blitar, Bhirawa.
Untuk lebih mendalami kasus ledakan petasan di Dusun Tegalrejo, Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Polres Blitar Kota telah melakukan pemeriksaan kepada beberapa saksi-saksi.

Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyono mengatakan pihaknya telah menetapkan sejumlah saksi dalam ledakan bubuk petasan di Dusun Tegalrejo, Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar.

“Kami telah menetapkan 10 saksi yang akan diperiksa atas kasus ledakan bubuk petasan ini yang akan kami periksa,” kata Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyono.

Lanjut AKBP Argowiyono menyebutkan jika kepolisian telah melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi, dimana diantaranya kepada pihak keluarga korban, teman dekat, RT setempat, serta istri dan saudara peracik bahan peledak.

“Kami masih mendalami sejauh mana keterlibatan keluarga korban terhadap aktivitas peracikan bahan peledak oleh pelaku dan asal bahan peledak yang digunakan,” ujarnya.

Sementara perlu diketahui darai kasus ledakan bubuk petasan tersebut mengakibatkan empat orang meninggal dunia, dimana tiga korban yang sudah teridentifikasi adalah Darman (65), pemilik rumah yang menjadi pusat ledakan serta dua anaknya, Arifin (28) dan Deni Widodo (23). Sedangkan satu korban lainnya, Betrisa Neswa Roszi (17) alias Wawa masih dalam proses identifikasi pada potongan tubuh yang diduga miliknya serta puluhan rumah sekitar mengalami kerusakan.

Selain itu sebagai informasi dari penyelidikan sementara, kejadian itu terjadi karena adanya mal prosedur pada saat dilakukan peracikan (bahan petasan) oleh Arifin dan Widodo, di mana tiga orang berada di belakang rumah, sedang Darman perkiraan di depan rumah. [htn gat]

Tags: