Nur Ilham Arifin
Agar terus meraih prestasi, banyak yang dilakukan oleh Lurah Mimbaan, Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo, Nur Ilham Arifin. Salah satu diantaranya menata staf secara internal, intens berkoordinasi serta memberikan kesempatan yang luas kepada seluruh staf sehingga dapat berkreasi serta piawai dalam berinovasi.
Dengan rentetan upaya dan gagasan tersebut, kini Kelurahan Mimbaan dibawah kendali Nur Ilham Arifin mampu meraih sederet prestasi. Yang terbaru juara III BBGRM tingkat Provinsi Jatim.
Menurut Lurah Mimbaan, Nur Ilham Arifin, agar target yang patok bupati tercapai, dirinya juga intens melakukan koordinasi dengan Ketua RT/RW se-Kelurahan Mimbaan. Tak cukup itu, ulas Ilham-panggilan akrab Nur Ilham Arifin, pihaknya juga rajin berkoordinasi dengan Gapoktan Kelurahan Mimbaan.
“Alhamdulillah sampai saat ini capaian setoran PBB sudah menyentuh angka 45 persen. Jadi sampai akhir tahun saya optimis tercapai 80 persen, seperti dipatok Pemkab Situbondo,” ungkap mantan Kasubid Aset pada Kantor BKAD Kabupaten Situbondo itu.
Dengan aktif berkoordinasi tersebut, sambung Ilham, semua beban tugas yang ia pikul berjalan dengan lancar dan sukses. Termasuk juga, lanjut Ilham, ia memberikan kesempatan yang luas kepada staf dan Kasi untuk cepat menyampaikan sesuatu hal yang dianggap menjadi masalah. “Saya selalu terbuka dalam setiap menyampaikan sesuatu. Termasuk jika ada sesuatu masalah yang serius harus segera disampaikan sehingga tidak semakin meluas,” papar Ilham.
Yan terpenting lagi, sambung Ilham, ia juga memberikan ruang yang luas kepada para Kasi untuk menguasai sesuatu pekerjaan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (tupoksi)-nya. Misalnya saja, urai Ilham, ada masalah yang di sampaikan warga harus diselesaikan dari bawah terlebih dahulu. Bukan sebaliknya, beber Ilham, semua laporan permasalahan langsung dilimpahkan kepada pundak Lurah.
Sehingga staf dan kepala seksi nanti bisa menguasai ilmu saat menjadi pimpinan. Sebab yang pasti mereka nanti akan mengalami kenaikan jabatan. Nah dengan sering menuntaskan masalah maka mereka akan mudah jika nanti sudah menjadi Lurah,’ pungkas putera Imam Sugito, mantan Kabag Umum Pemkab Situbondo itu. [awi.iib]
