Silaturahmi Stakeholders Ketenagakerjaan, Menaker: Terus Jalin Kerja Sama Menguntungkan

Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, menggelar Silaturahmi Ramadan dan Buka Puasa Bersama dengan anggota Lembaga Kerja Sama Tripartit Nasional (LKS Tripnas), Dewan Pengupahan Nasional (Depenas), Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO), Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia dan Pimpinan Serikat Pekerja/Serikat Buruh (SP/SB), di ruang Serbaguna Kemnaker Jakarta, Senin (25/3/2024).

Jakarta, Bhirawa
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, menggelar Silaturahmi Ramadan dan Buka Puasa Bersama dengan anggota Lembaga Kerja Sama Tripartit Nasional (LKS Tripnas), Dewan Pengupahan Nasional (Depenas), Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO), Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia dan Pimpinan Serikat Pekerja/Serikat Buruh (SP/SB), di ruang Serbaguna Kemnaker Jakarta, Senin (25/3/2024).

Menaker Ida mengatakan silaturahmi ini menjadi ajang untuk menumbuhkan inspirasi dari berbagai stakeholders ketenagakerjaan agar terus menjalin kerja sama yang saling menguntungkan satu sama lain.

‘Tumbuhkan inspirasi yang memungkinkan terjalinnya kerja sama yang menguntungkan semua pihak,”katanya.

Menurut Menaker Ida, dialog sosial antara pemerintah, pekerja, dan pengusaha penting sebagai upaya merespons dinamika ketenagakerjaan yang terus berubah cepat.

“Sinergitas pemerintah, pekerja dan pengusaha dibutuhkan untuk mendukung kemajuan bidang ketenagakerjaan di Indonesia,” ucapnya.

Selain itu, terkait pekerja/buruh beserta keluarganya yang akan mudik lebaran pada tahun 2024, Menaker Ida mengingatkan SP/SB agar dapat mempersiapkan pengaturan cuti bersama dengan masing-masing manajemen perusahaan.

“Saya minta pengaturan jadwal cuti bersama pekerja di perusahaan harus disesuaikan dengan jadwal mudik pekerja tersebut,” ungkapnya.

Pada kesempatan ini Menaker juga menambahkan fokus kerja pemerintah ke depan adalah pengembangan SDM. Ia menyadari, pemerintah tidak dapat menjalankan tugas dan kewajiban untuk kemajuan dan kemakmuran negara ini secara sendirian.

“Dengan peran aktif seluruh stakeholder ketenagakerjaan, mari kita ciptakan SDM Indonesia yang unggul dan maju,” pungkasnya. (ira.hel).

Tags: