UMKM Kuliner Sidoarjo Jadi Percontohan Tertib Vaksin Covid-19

Bupati Sidoarjo sedang memantau jalannya vaksinasi di wilayah UMKM Kuliner Lingkar Barat. [achmad suprayogi/bhirawa]

Sidoarjo, Bhirawa
Kawasan Jl. Lingkar Barat Sidoarjo yang terdapat 47 UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) Kuliner, atau tepatnya di kawasan Kavling DPR Sidoarjo telah dijadikan percontohan kawasan tertib vaksin. Kondisi tersebut ditegaskan Bupati Sidoarjo Achmad Muhdlor Ali yang sedang memantau jalannya puluhan pengusaha Kuliner yang tergabung dalam Distric Kuliner Merdeka tersebut yang sedang antusias mengikuti vaksinasi.

Sebanyak 500 dosis vaksin sudah disiapkan di Bus Gerai Vaksin Mobile Polresta Sidoarjo, Jumat (13/8) sore. “Kawasan ini kita jadikan percontohan sebagai kawasan tertib vaksin yang diprakarsai Kapolresta Sidoarjo, nantinya akan diikuti kawasan lainnya di Kabupaten Sidoarjo,” ujar Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali.

Ia juga menyampaikan di tengah situasi pandemi diharapkan perekonomian dapat tetap tumbuh. Indonesia Tangguh menghadapi pandemi, Indonesia juga tumbuh dalam perekonomian. Asalkan pelaku usaha dan lainnya tetap menjalankan protokol kesehatan. “Kesehatan tetap nomor satu, perekonomian nomor dua,” katanya.

Sementara itu, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro menjelaskan, bahwa melalui semangat kemerdekaan Republik Indonesia ke-76, Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh. Percepatan vaksinasi ke seluruh lapisan masyarakat, termasuk pelaku UMKM kuliner harapannya segera terwujud herd immunity atau kekebalan komunitas.

“Setelah divaksin, para pelaku UMKM atau pengelola usaha kuliner di sini bisa tetap semangat menjalankan roda perekonomiannya. Kedepannya akan terus semarak kawasan tertib vaksin lainnya di Kabupaten Sidoarjo,” jelas Wahyu Bintoro.

Di sisi lain, pakar dari Satgas Pusat Covid-19 Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) I Nyoman Gede Agus Asmara dalam kunjungannya ke Sidoarjo juga mengapresiasi kinerja Bupati Ahmad Muhdlor dan jajaran Forkopimda dalam penanganan pandemi Covid 19.

I Nyoman Gede mengatakan, bahwa kedatangannya ke Kabupaten Sidoarjo dalam rangka monitoring evaluasi dan memantau langkah serta upaya yang dilakukan Kabupaten/Kota dan Satgas dalam menangani pandemi Covid-19. Kolaborasi dalam penanganan Covid-19 bisa dilakukan secara terpadu mulai dari tingkat Pusat, Daerah hingga struktur pemerintahan terbawah yakni Desa dan Kelurahan.

“Kami sangat apresiasi kerjasama yang dilaksanakan Pemkab Sidoarjo di dalam mengatasi pandemi Covid-19. Satgasnya sangat responsif dan kolaboratif dengan berbagai unsur. Dengan penanganan yang baik mudah-mudahan Kabupaten Sidoarjo bisa cepat kembali pulih dan pandemi bisa cepat berakhir, “ujarnya.[ach]

Tags: