Wali Kota Mojokerto: Moment Iduladha untuk Berbagi Demi Membangun Pemerataan Ekonomi

Wali Kota saat memberikan apresiasinya kepada segenap anggota Korpri Kota Mojokerto yang telah ikut berbagi daging kurban sebanyak 23 ekor sapi dan Kambing.

Pemkot Mojokerto, Bhirawa.
Wali Kota Mojokerto. Ika Puspitasari mengatakan, Moment Idul Adha sangat pas digunakan untuk kegiatan berbagi. Karena termasuk pilar sosial untuk membangun pemerataan ekonomi di suatu daerah, terlebih dalam suasana masih pandemi Corona, yang sempat memoerpuruk perekonomian masyarakat.

“Untuk itu saya mengapresiasi kepada segenap anggota Korpri Kota Mojokerto yang setiap tahunnya telah rutin melakukan pengumpulan dana untuk berbagi daging kurban,”demikian antara lain disampaikan Wali Kota Ika saat menyerahkan 23 ekor hewan kurban pada masyarakat, ,Minggu (10/7).

Ke 23 kurban tersebut terinci 10 ekor sapi dan 13 ekor kambing. Wali kota menerahkannya ke RPH untuk dipotong sebagai hewan kurban yang dagingnya dibagikan kepada masyarakat yang kurang mampu di wilayah Kota Mojokerto.

Lebih lanjut ditambahkan. Wali Kota Mojokerto , Bagi umat Islam melakukan kurban, sangat dianjurkan bagi yang mampu dan memilih hewan kurban terbaik untuk pelaksanaan ibadah tersebut.

“Bagaimana kita berupaya memberikan yang terbaik yang kita miliki untuk dikorbankan, itu adalah bentuk takwa kita kepada Sang Pemilik kita sesungguhnya. Sehingga berkurban bukan sekadar meneruskan apa yang telah dilakukan Nabi Ibrahim pada zaman dahulu, melainkan sarat akan hikmah yang seharusnya bisa menjadi pembelajaran bagi umat Islam,” terangnya.

Selain peningkatan ketakwaan, Wali kota Ika juga menyebutkan jika berkurban mengajarkan perihal semangat berbagi. Sebab daging hewan yang disembelih hari ini akan dibagikan kepada warga, terutama kaum dhuafa atau yang membutuhkan.

Untuk itu Wali kota Ika mengucapkan terimakasih dan apresiasi atas kontribusi seluruh anggota Korpri, di setiap momen Idul Adha yang selalu mengutamakan untuk berbagi dengan memberikan hewan kurban, yang diakomodir dan dibagikan kepada masyarakat, dan aktivitas berbagi menjadi sesuatu yang patut mendapat apresiasi.

Mengingat, berbagi termasuk pilar sosial yang sangat dibutuhkan dalam membangun pemerataan ekonomi di suatu daerah, termasuk Kota Mojokerto. Terlebih di tengah kondisi yang masih pandemi, yang sempat melumpuhkan perekonomian masyarakat.jelasnya.(min.gat)

Tags: