Bupati Jombang: Pak Habibie Sosok Ilmuwan Yang Religius

Acara doa bersama untuk arwah Presiden ke-3 RI, Prof. Dr. Ing BJ Habibie serta Istighosah dan pengajian rutin Jumat Legi di Pendopo Kabupaten Jombang, Jumat (13/09).

Jombang, Bhirawa
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang menggelar doa bersama untuk arwah Presiden ke-3 Republik Indonesia (RI), Prof. Dr. Ing Bacharuddin Jusuf Habibie di Pendopo Kabupaten Jombang, Jumat (13/09) yang diikuti oleh para pejabat di lingkungan Pemkab Jombang. KH Jamaludin Ahmad, Pengasuh Pondok Pesantren Al Muhibbin, Tambak Beras, Jombang mengisi tausiyah pada acara tersebut.Tampak pada acara tersebut, Dandim 0814 Jombang, Letkol (Inf) Triyono. Selain itu ratusan peserta doa bersama juga datang dari sejumlah elemen di Kabupaten Jombang.
Setelah diawali dengan pembacaan ayat suci Al Qur’an, acara doa bersama kemudian diisi dengan pembacaan tahlil dan istighosah yang dipimpin oleh KH Ahmad Masduqi AR, Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Roudhotul Tahfidzil, Perak, Jombang.

Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab saat diwawancarai usai acara doa bersama, Jumat (13/09). [Arif Yulianto/ Bhirawa].

Atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Jombang, Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab mengucapkan bela sungkawa sedalam-dalamnya atas wafatnya Prof. Dr. Ing BJ Habibie pada Rabu (11/09) di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta pada pukul 18.05 WIB. BJ Habibie wafat dalam usia 83 tahun.
Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab menyebutkan, sosok BJ Habibie sangat layak menjadi tauladan. Dikatakan Bupati, BJ Habibie merupakan seorang ilmuwan yang agamis.
“Banyak hal yang bisa kita contoh dari beliau. Yang paling berkesan yaitu beliau ini adalah religius, agamis, juga ilmuwan,” ujar Bupati Jombang, usai doa bersama.
Selain itu, Bupati Mundjidah Wahab menambahkan, sosok Presiden ke-3 RI, BJ Habibie juga dikenal sebagai ilmuwan yang memiliki kecerdasan yang sangat luar biasa yang tetap mencintai istri dan keluarganya.
“Itu yang harus terus kita berikan kepada keluarga-keluarga kita. Jadi ini menunjukkan kalau beliau ini benar-benar mengikuti Sunnah Rosul, mengikuti kehidupan Rasullulloh SAW, betul-betul beliau pegang. Dan ini kita harus teladani sebagai anak-anak bangsa,” pungkas Bupati.(rif)

Tags: