Jelang Nataru, Kapolrestabes Surabaya Pastikan Pengamanan Gereja dan Stasiun KA

Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan mengecek pengamanan Gereja di Surabaya, Rabu (22/12).

Polrestabes Surabaya, Bhirawa
Jelang perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru), Polrestabes Surabaya mengecek pengamanan di objek vital. Pengecekan ini dilakukan langsung oleh Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan bersama Pejabat Utama Polrestabes Surabaya, Rabu (22/12).

Pengecekan dibeberapa Gereja dan stasiun kereta api (KA) ini menyangkut pengamanan dan penerapan protokol kesehatan (prokes). Adapun pengecekan diantaranya dilakukan di Gereja Hati Kudus dan Gereja St Perawan Maria. Kemudian di Stasiun Pasar Turi Surabaya.

“Saya mengimbau pihak terkait untuk meningkatkan antisipasi keamanan. Khususnya penerapan protokol kesehatan harus tetap diterapkan secara ketat,” kata Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan.

Yusep berharap pihak pengelola Gereja bisa memastikan para jemaatnya yang datang sesuai dengan undangan. Tujuannya guna mengantisipasi terjadinya kerumunan demi mewaspadai adanya penyebaran Covid-19 varian baru Omicorn. Pihaknya juga mengimbau para pengelola Stasiun Kereta Api untuk memperketat protokol kesehatan.

Guna kelancaran, Yusep menegaskan, pihaknua akan menempatkan personel secara khusus di beberapa Stasiun dan Gereja. Khususnya untuk memberi rasa aman dan nyaman bagi umat kristiani yang akan menjalankan ibadah Natal. Serta memberi rasa aman bagi masyarakat saat Tahun Baru.

“Fokus kami adalah untuk mengantisipasi adanya oknum-oknum tidak bertanggung jawab. Khususnya oknum yang berusaha membuat suasana Kota Surabaya menjadi tidak kondusif,” tegas Yusep.

Senada dengan Yusep, Wakapolrestabes Surabaya, AKBP Hartoyo juga melakukan kegiatan yang sama. Yaitu pengecekan di Stasiun Gubeng, Gereja Katolik Kristus Raja, dan GKI Ngagel. Pihaknya memastikan sarana dan pra sarana yang ada dilokasi tersebut sudah lengkap dan siap digunakan untuk menjaga kesehatan para penumpang dan Jemaat Gereja.

Untuk keamanan, Hartoyo menambahkan, pihak kepolisian akan berkolaborasi dengan Polsuska. Terutama untuk menciptakan rasa aman bagi masyarakat yang akan melakasanakan aktivitas baik saat berangkat maupun sebaliknya.

“Kalau di gerbong itu domainnya Polsuska. Kemudian dari Polda dan Mabes juga ada beberapa kereta yang memang akan dilakukan pengawalan langsung. Untuk Polrestabes Surabaya dan Polda Jatim berkonsentrasi di Stasiun,” pungkasnya. [bed]

Tags: