Panglima TNI Ingatkan Prajurit Jaga Stabilitas Nasional dan Netralitas Pemilu

Kepala Ajendam V/Brawijaya Kolonel Caj Irmawan saat sebagai Irup Bendara di awal Tahun 2024, di Lapangan Brawijaya, Kec Blimbing, Kota Malang.

Kabupatwn Malang, Bhiarawa.
Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menyampaikan amanat kepada seluruh jajarannya, pentingnya menjaga stabilitas nasional dan netralitas TNI selama proses Pemilihan Umum (Pemilu) yang akan berlangsung pada tahun 2024 ini. Sedangkan penyampaian amanat Panglima TNI tersebut, disampaikan Kepala Ajudan Jenderal Angkatan Darat (Ajendam) V/Brawijaya Kolonel Caj Irmawan, dalam upacara bendera di awal tahun 2024 di Lapangan Brawijaya Rampal Kelurahan Kesatrian, Kecamatan Blimbing, Kota Malang.

Selanjutnya, kata Kepala Penerangan Komando Resort Militer (Kapenrem) 083 Baladhika Jaya, Rabu (17/1) melalui rilisnya, Panglima TNI juga memerintahkan kepada prajurit dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) TNI untuk tidak terpengaruh oleh isu-isu yang tidak bertanggung jawab serta menjaga integritas dan citra institusi TNI di mata masyarakat. “Pelanggaran hukum, yang salah satunya penyalahgunaan wewenang dan penyalahgunaan narkoba, dapat merugikan reputasi TNI,” kata Kapenrem, amanat Panglima TNI yang disampaikan Kepala Ajendam V/Brawijaya saat menjadi Inspektur Upacara (Irup) Bendera.

Selain itu, kata Kapenrem, Panglima TNI juga menekankan pentingnya menjaga disiplin dan mengukir prestasi gemilang untuk bangsa Indonesia. Prajurit TNI diharapkan dapat menjadi yang Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan Adaptif (PRIMA) dengan memegang teguh Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan 8 Wajib TNI. Sehingga dengan semangat, disiplin, dan dedikasi yang tinggi, dengan harapan agar TNI tetap menjadi benteng pertahanan yang kokoh dan perekat keutuhan bangsa Indonesia.

“Sebelumnya, Panglima TNI menyampaikan ucapan Selamat Tahun Baru 2024 kepada seluruh prajurit dan PNS TNI dimanapun bertugas dan berada. Pergantian tahun ini supaya dijadikan momentum sebagai awal yang baik dalam melaksanakan tugas sesuai dengan bidang tanggung jawab masing-masing dengan tulus dan Ikhlas,” tegas Panglima TNI, yang disampaikan Kapenrem 083/Bdj.

Perlu diketahui, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto juga mengingatkan bahwa pada tahun 2024 ini mempunyai tantangan untuk mengawal dan menyukseskan gelaran pesta demokrasi dalam rangkaian Pilpres, Pilleg, dan Pemilukada. Hal ini sesuai amanat Undang-Undang (UU) Nomor 34 Tahun 2004 bahwa TNI memiliki kewajiban untuk menjaga stabilitas nasional. Sehingga harus memastikan agar agenda politik nasional ini dapat berjalan lancar, aman, dan damai dengan tetap menjungjung tinggi netralitas TNI.

Selain itu, Panglima TNI juga menekankan kepada seluruh prajurit dan PNS TNI harus meneguhkan integritas dan menjaga citra institusi TNI di mata masyarakat. Hal itu dapat diimplementasikan melalui ketaatan pada aturan dan nilai-nilai etika, untuk membangun citra positif sebagai penjaga pertahanan negara, serta menjaga marwah TNI sebagai Tentara Rakyat dengan senantiasa membantu kesulitan dan menjadi solusi permasalahan rakyat.

“Jadilah prajurit TNI yang PRIMA dengan memegang teguh Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan Delapan Wajib TNI, agar TNI senantiasa sebagai benteng pertahanan yang kokoh dan perekat keutuhan bangsa Indonesia,” tegas Panglima TNI. (cyn.hel).

Tags: