Pemkab Bojonegoro Klaim Angka Keluarga Miskin Turun

Bojonegoro, Bhirawa
Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Sosial (Disnakertransos) mengklaim jika jumlah angka keluarga miskin (gakin) di Bojonegoro mengalami penurunan setiap tahunnya dari 118.354 menjadi 115 kepala keluarga (KK),  total jumlah 1,4 juta jiwa.
Kepala Bidang (Kabid) Bimbimngan Rehabilitasi Sosial dan Peningkatan Kesejahteraaan Sosial (Disnakertranssos) Bojonegoro Dwi Harningsih, mengungkapkan angka kemiskinan di Bojonegoro turun karena banyak faktor.
Antara lain adanya pembinaan secara berkelanjutan tercapai. Sehingga keluarga yang semula dikatagorikan sebagai keluarga tidak mampu akhirnya bisa menyandang status stara. Selain faktor adanya pembinaan ada juga sebagian masyarakat yang pindah dan meninggal. “Kalau pembinaan sering kita lakukan kepada mereka, dan memberikan bantuan modal. Misalnya orang ini ingin usaha apa kita bantu,” katanya.
Tak hanya itu, karena investasi yang terus bertambah sehingga banyak tersedia lapangan pekerjaan. Selain itu juga dipengaruhi program pemerintah yang prorakyat. Misalkan program bidang pendidikan gratis, pelayanan kesehatan gratis, program bedah rumah, pelayanan administrasi kependudukan gratis dan bantuan modal usaha untuk pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). [bas]